Partai Ummat bakal menggandeng dan merawat hubungan baik dengan loyalis Amien Rais agar bisa menjadi salah satu partai politik yang menjadi peserta Pemilu 2024.
"Selain menggandeng loyalis Amien Rais, kami juga menggandeng ladang baru, yakni para generasi milenial yang akan berusia 17 tahun ke atas saat Pemilu 2024 nanti. Jadi kami tetap akan merawat pohon yang sudah ada, namun juga akan menanam pohon baru," kata Ketua DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi di Semarang, Jumat.
Hal tersebut disampaikan menantu Amien Rais usai melantik Pengurus DPW Partai Ummat Provinsi Jawa Tengah.
Ia yakin Partai Ummat Jawa Tengah akan masuk dalam lima besar partai dengan pemilih terbanyak di provinsi ini karena memiliki ekosistem politik yang baik untuk Partai Ummat.
"Pelantikan Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Tengah ini yang kedua setelah sebelumnya kami melantik Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Timur. Setelah ini giliran D.I.Yogyakarta, Jawa Barat, Banten, kemudian menuju Sumatera, baru akhirnya ke provinsi bagian timur Indonesia," ujarnya.
Targetnya, ujar dia, semua pengurus Partai Ummat di Indonesia sudah dilantik pada Maret 2022.
Kendati demikian, Partai Ummat belum menunjukkan tokoh-tokoh andalan mereka untuk maju dalam Pemilu 2024 dan tidak menutup kemungkinan akan mengajak partai politik lain untuk bergabung.
"Untuk saat ini belum ada. Kami masih mencari alternatif pemimpin yang diidamkan oleh umat Muslim. Untuk partai yang akan kami gandeng tentu yang memiliki DNA sama dalam memperjuangkan keadilan dan melawan kezaliman," katanya.
Sementara itu, Ketua DPW Partai Ummat Jawa Tengah Agna Susila bersyukur atas pelantikan Pengurus DPW Partai Ummat Jawa Tengah yang berjalan lancar.
"Saya berharap perjuangan kita semua bersama Partai Ummat bisa menjadi ladang amal ibadah kita semua. Mudah-mudahan Allah memberikan petunjuk sehingga Partai Ummat bisa menjadi partai yang diperhitungkan di Jawa Tengah," ujarnya.
Pada kontestasi politik tahun 2024, dirinya berharap Partai Ummat bisa lolos sebagai peserta pemilu dan menargetkan di Jawa Tengah bisa masuk dalam kelompok partai lima besar.