Bengkulu (ANTARA Bengkulu) - Petugas Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu kembali menemukan dua ekor ayam peliharaan warga di RT 3 RW 01 Kelurahan Sawah Lebar yang positif terserang virus flu burung atau H5N1.
"Kami kembali menemukan dua ekor bangkai ayam peliharaan warga di Kelurahan Sawah Lebar positif terserang flu burung," kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bengkulu Arif Gunadi kepada reporter antarabengkulu.com, Kamis.
Ayam positif flu burung tersebut milik Sarijudin. Dua ekor ayam tersebut ditemukan mati mendadak pada pagi hari dan positif flu burung setelah dicek dengan alat tes cepat atau "rapidtest".
"Sebenarnya pada malam harinya ada dua ekor ayam peliharaan warga tersebut yang juga mati mendadak tapi karena khawatir, bangkai ayam tersebut langsung dibakar oleh pemiliknya," katanya.
Petugas yang menangani kasus flu burung tersebut langsung memusnahkan dua bangkai ayam tersebut bersama tujuh ekor ayam yang masih hidup lainnya pada pukul 10.00 WIB dengan cara dibakar.
Untuk mengantisipasi penyebaran virus flu burng di Kota Bengkulu, pihaknya telah memberikan sosialisasi dan meminta warga untuk menjaga kebersihan kandang ayam dan unggas yang mereka pelihara.
Selain itu pihaknya juga meminta warga untuk selalu mengandangkan ayam peliharaan mereka agar mudah diawasi jika terserang penyakit.
"Kami mengimbau warga yang mengetahui ada ayam atau unggas mati mendadak diharapkan untuk segera melapor ke Dinas Peternakan terdekat agar dilakukan pengetesan apakah terjangkit flu burung atau tidak," ujarnya.(mhe)