"Semalam kita memantau ke beberapa tempat lokasi 'nonton bareng' di permukiman warga dan di RT 07 RW 01 Pasar Baru, kita pantau warganya tertib," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar (Kombes) Polisi Komarudin di Jakarta, Rabu.
Komarudin mengatakan bagi para remaja saat "nonton bareng" tidak diwarnai perjudian, minuman keras dan narkoba. "Kami akan patroli ke pemukiman warga, restoran dan tempat lainnya di lokasi 'nonton bareng' sampai Piala Dunia ini selesai," ungkapnya.
Baca juga: Kalah lawan Arab Saudi, Messi: Ini pukulan yang berat sekali
Baca juga: Cetak dua gol, Olivier Giroud samai rekor gol Thierry Henry
Komarudin berharap warga yang "nonton bareng" bisa menjaga ketertiban dan keamanan di pemukiman.
Komandan Kodim (Dandim) 0501/Jakarta Pusat, Letkol Inf Ato Sudiatna mengatakan, jajaran TNI bersama Polri khususnya Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Pusat akan terus melakukan patroli di beberapa lokasi "nonton bareng" Piala Dunia.
Langkah ini agar menciptakan suasana keamanan dan ketertiban selama Piala Dunia.
"Warga kita minta jangan terlalu euforia terhadap Piala Dunia ini dan jangan sampai mengabaikan faktor keamanan mereka sendiri," kata Ato Sudiatna.
Ato menyatakan, warga yang "nonton bareng' jika meninggalkan rumah untuk kumpul di suatu tempat jangan mengabaikan keamanan dan keselamatan rumah mereka.
Jangan "nonton bareng" justru mengabaikan keamanan dan ketertiban lingkungan mereka sendiri. "Boleh ngumpul tapi tidak melupakan keamanan," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi minta warga jaga ketertiban saat "nobar" Piala Dunia 2022