Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo mengusulkan pembentukan panitia khusus (pansus) untuk menelusuri dugaan kesalahan pada pembangunan Jakarta Jakarta Internasional Stadium (JIS).
"Audit total dari aspek perencanaan maupun pembangunannya. Bentuk pansus jika dipandang perlu," kata Dwi di Jakarta, Senin.
Rio mengatakan proses pembangunan JIS patut dipertanyakan lantaran tidak sesuai dengan desain perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultasi asal Inggris, Buro Happold Limited selaku konsultan perencana.
Baca juga: Ketua DPRD tegaskan JIS untuk olahraga bukan pesta musik
Padahal, perusahaan tersebut dipakai oleh PT. Jakarta Konsultindo untuk berkonsultasi mengenai desain JIS. Pemakaian jasa Buro Happold dengan harapan stadion JIS bisa sesuai dengan standar FIFA.
Namun demikian, lanjut Rio, pembuatan JIS pada kenyataannya tidak sesuai dengan apa yang telah dianjurkan Buro Happold.
Maka dari itu, Rio tidak heran jika JIS belum memenuhi standard FIFA sehingga dinyatakan tidak layak untuk menggelar piala dunia U-17.
"Tidak mengherankan jika banyak sekali kekurangan fasilitas stadion JIS dan jauh dari standar internasional sebagaimana mestinya," kata Rio.
Sebelumnya, PT Jakarta Konsultindo menggandeng Buro Happold Limited sebagai jasa konsultasi untuk membangun JIS. Buro Happold lantas memberikan hasil rekomendasi kepada PT Jakarta Konsultindo.
Baca juga: Promotor Timnas Belanda melawan Indonesia bersedia garap JIS
Dari keterangan pers Buro Happold yang telah beredar, lingkup pekerjaan Bulo Happold hanya mencakup persiapan pembuatan panduan desain (preparation of concept design guide), penilaian teknis dan komersial (technical and commercial assessment), konsep rencana induk untuk area di sekitar stadion (concept masterplan for the surrounding area), serta peta jalan implementasi proyek (implementation roadmap).
Selama masa pembuatan panduan itu, Buro Happold memastikan desain seluruh aspek yang berkaitan dengan standar FIFA terpenuhi.
Hasil rekomendasi dari Bulo Happold diberikan kepada PT Jakarta Konsultindo. Namun demikian, PT Jakarta Konsultindo kembali menggandeng konsultan dalam negeri untuk membahas persiapan pembangunan JIS.
Hasil rekomendasi konsultan dalam negeri itu ditinjau Bulo Happold. Alhasil, Bulo Happold menyatakan bahwa hasil rekomendasi konsultan dalam negeri tidak sesuai dengan standard konsep versi Bulo Happold.
Hasil rekomendasi itu pula yang dipakai PT Jakarta Konsultindo untuk membangun JIS yang saat ini sudah berdiri di Jakarta Utara.
"Hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold. Temuan ini telah disampaikan oleh Buro Happold dalam surat terpisah," tulis keterangan pers pihak Bulo Happold.
Legislator usul bentuk pansus untuk telusuri kesalahan bangun JIS
Senin, 10 Juli 2023 15:14 WIB 763