Bengkulu (ANTARA) - Sebanyak 57 Desa di Indonesia melalui program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Desa Energi Berdikari (DEB) Pertamina telah memanfaatkan Energi Terbarukan untuk menghidupkan roda ekonomi dan sosial di masyarakat.
Hingga Awal September 2023, terdapat tambahan 5 lokasi DEB yang teraliri Energi Terbarukan dengan melakukan instalasi Energi Terbarukan berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
5 lokasi DEB tersebut yaitu Desa Singapure di Kabupaten Lahat, Tambakharjo di Semarang, Eka Jaya di Jambi, Tasikharjo di Kabupaten Tuban, dan Desa Adat Kedonganan di Kabupaten Badung. Tidak hanya membangun infrastruktur, melalui program DEB juga dilakukan pemberdayaan masyarakat agar akselerasi transisi energi merata hingga ke pelosok desa dengan memanfaatkan sumber daya energi lokal.
Baca juga: Pertamina ajak jurnalis Sumbagsel ikut Anugerah Jurnalistik Pertamina
VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menegaskan Pertamina akan terus melanjutkan perjalanan dalam memberikan akses Energi Terbarukan bagi masyarakat Indonesia, hingga mencapai kemandirian energi dan ekonomi. “Kami terus melanjutkan perjalanan dalam memberikan kesempatan dan mempercepat transisi energi bagi masyarakat salah satunya melalui program DEB, yang bisa bermanfaat menggerakan roda perekonomian,” ucap Fadjar.
Bukti nyata program Desa Energi Berdikari Pertamina mendukung roda perekonomian masyarakat seperti yang dijalankan di Tasikharjo, Kabupaten Tuban, yang memanfaatkan energi panel surya untuk mendukung proses kegiatan UMKM diantaranya yaitu Program UMKM Batik Sekar Tanjung, Program Jahit Sekar Tanjung dan Program Ethical Creative Tasikharjo.
Terus bertambah, 57 desa gunakan energi terbarukan untuk majukan perekonomian
Senin, 11 September 2023 14:11 WIB 802