"Kami melihat penggiat media sosial atau konten kreator di Bengkulu ini sudah sangat banyak yang kreatif, terutama untuk mempromosikan produk dan destinasi wisata di Bengkulu," kata Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu Oslita di Bengkulu, Rabu.
Pemerintah Provinsi Bengkulu memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas promosi daerah terhadap wisata-wisata unggulan.
Pemprov Bengkulu pun menggelar lomba konten kreator video cinta produk dan wisata lokal Bengkulu yang berhadiah belasan juta rupiah sebagai salah satu upaya meningkatkan kuantitas konten-konten promosi wisata daerah.
"Lomba ini diharapkan mampu terus mendongkrak nama Bengkulu baik dari produk lokal dan destinasi wisatanya, juga minat untuk menjadi konten kreator bisa semakin banyak bermunculan, karena profesi ini sangat menjanjikan di saat ini" kata Oslita.
Upaya promosi itu kata Oslita juga bentuk dukungan partisipasi aktif Bengkulu dalam Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia yang dirancang Pemerintah Pusat.
"Gernas BBI-BBWI (Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia), yaitu gerakan yang digagas Presiden RI Joko Widodo sejak 2020 yang lalu," ujarnya.
Kabid Hubungan Mediatik Henri menjelaskan lomba terbuka untuk umum (masyarakat Bengkulu), baik perorangan, kelompok atau lembaga, dan seluruh pihak dengan syarat memiliki akun media sosial.
"Tadi sudah final draf pedoman dan ketentuan lomba, berikutnya kami akan sampaikan kepada Bapak Gubernur Rohidin Mersyah untuk ditetapkan dalam bentuk SK, baru kemudian kita umumkan secara luas" kata Henri.
Tema yang diangkat dalam lomba ini sesuai dengan tagaline yang ditetapkan Tim Pelaksana BBI/BBWI Provinsi Bengkulu yaitu, "Mela Belanjo Kek Bejalan Ke Bengkulu" (mari belanja dan jalan-jalan ke Bengkulu).