London (Antara/Reuters) - Bek Liverpool Kolo Toure menyuarakan dukungannya terhadap rekan setimnya Mamadou Sakho, setelah pemain internasional Prancis itu dituding mengalami kegagalan tes doping sebelum pertandingan Sabtu ketika Si Merah bermain imbang 2-2 dengan Newcastle United di Liga Inggris.
Stasiun radio Prancis RMC melaporkan bahwa Sakho, yang saat ini belum menjadi subyek dari skors apapun sebab masih menunggu hasil investigasi UEFA, gagal dalam tes doping menyusul penggunaan obat pembakar lemak sebagai upaya sang pemain untuk menurunkan berat badan.
Toure diskors enam bulan pada 2011 saat masih membela Manchester City karena kegagalan tes obat-obatan serupa.
"Saya tidak mau mengingatnya karena hal itu berat bagi saya. Saya bahkan tidak mau membicarakan hal itu karena itu sangat berat," kata Toure kepada media Inggris.
"Saat ini saya belum berbicara dengan Mama (Sakho), sejujurnya. Saya pernah berada di sana dan itu benar-benar sulit, jelas saja. Ini merupakan hal pribadi namun ia tahu apa yang saya pikirkan tentang dirinya."
Kontrak Toure (35) akan habis pada musim panas, namun media Inggris melaporkan bahwa manajer Juergen Klopp bersikap positif mengenai prospeknya untuk mempertahankan sang pemain.
"Masa depan cerah bagi saya dan itu merupakan kabar baik dari sang manajer, maka saya tidak sabar untuk hal itu," kata mantan bek Arsenal tersebut.
"Membawa sesuatu keluar lapangan merupakan hal alami bagi saya. Saya melakukannya karena saya ingin membantu rekan-rekan setim saya. Saya ingin berjuang di lapangan. Itulah yang saya bawa Saya akan terus melakukannya. Tidak masalah apa yang terjadi, ke manapun saya pergi."
Liverpool akan berhadapan dengan klub Spanyol Villarreal di Estadio El Madrigal pada leg pertama semifinal Liga Europa pada Kamis.