Jakarta (ANTARA) - Madura United menunjuk Rahmat Basuki sebagai pelatih kepala interim untuk mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia setelah Paulo Menezes mengundurkan diri.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Kamis, Direkrut Madura United Annisa Zhafarina menjelaskan sementara waktu tim akan ditangani Rahmat Basuki sambil mencari pelatih kepala anyar.
"Untuk sementara, Laskar Sape Kerrab akan dipimpin caretaker pelatih Rakhmat Basuki sembari manajemen mencari pelatih kepala baru," jelas Annisa.
Diketahui Paulo Menezes ditambah dua asisten pelatih Tiago Alexandre Nunez Barata Marquez dan Helder Jose de Jesus Sarmento Pereira mengundurkan diri Madura United, Rabu.
Annisa menjelaskan pengunduran Paulo Menezes serta dua asistennya didasari hasil minor yang terus didapatkan oleh Madura United pada kompetisi Liga 1 Indonesia.
"Setelah enam pertandingan mengalami kekalahan secara beruntun Coach Paulo Menezes, dan dua asistennya Tiago dan Helder mengundurkan diri dari kursi kepelatihan, karena hasil minor, yang dihasilkan," terang Annisa.
Tercatat Madura United pada enam pertandingan terakhirnya di Liga 1 Indonesia sama sekali tidak bisa mendapatkan poin setelah takluk dari Persija Jakarta, Arema FC, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Semen Padang dan Borneo FC.
Saat ini Madura United tercatat berada di posisi juru kunci klasemen sementara Liga 1 Indonesia, tepatnya peringkat ke-18, setelah hanya mampu mengumpulkan enam poin dari 15 pertandingan, berjarak lima poin dari zona aman.
Pelatih berkebangsaan Portugal tersebut didatangkan Madura United sejak 4 Oktober 2024 lalu menggantikan Widodo Cahyono Putro dan tercatat telah melewati 10 pertandingan bersama Laskar Sape Kerrab.
Pada 10 pertandingan di berbagai ajang, Paulo Menezes bersama Madura United mencatatkan dua kemenangan, satu hasil imbang dan menelan tujuh kekalahan.
Selanjutnya Rahmat Basuki akan menangani Madura United pada pekan ke-16 Liga 1 Indonesia menjamu Bali United di Stadion Gelora Bangkalan, Bangkalan, Jumat (20/12) pukul 15.30 WIB.