Rejang Lebong (Antara) - Pejabat Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan 30 perangkat agama tingkat desa dan kelurahan di daerah itu akan mengikuti program umroh gratis.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemkab Rejang Lebong, Sholahudin di Rejang Lebong, Senin, mengatakan pemberangkatan umroh 30 perangkat agama desa/kelurahan tersebut akan diberangkatkan pada pertengahan Desember mendatang.
"Saat ini seluruh kesiapan administrasi telah selesai dan tinggal menunggu pembuatan paspor, kemudian suntik miningitis serta bimbingan umroh," katanya.
Dijelaskannya untuk pembuatan paspor/visa, kemudian penyuntikan miningitis hingga ke bimbingan umroh, bukan tanggung jawab Pemkab Rejang Lebong melainkan agen perjalanan yang akan memberangkatkan para imam pada 17 Desember mendatang.
"Semuanya itu menjadi tanggung jawab agen perjalanan dari Lampung, kita tidak lagi mengurus persyaratan keberangkatan hingga pemulangannya nanti karena semuanya sudah diurus oleh agen perjalanan," ujarnya.
Adapun jumlah perangkat agama yang akan diberangkatkan tahap pertama ini tambah dia, sebanyak 30 orang dengan lama perjalanan sembilan hari. Para imam masjid yang akan diberangkatkan ini sebelumnya telah diseleksi oleh tim yang berjumlah empat orang dari Kemenag, kemudian IPHI, unsur akademik dan tokoh masyarakat.
Kalangan imam masjid yang berasal dari desa/kelurahan dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong ini merupakan perangkat agama yang aktif dalam menjalankan tugasnya dengan masa mengabdi menjadi imam sudah lama, kemudian berasal kalangan tidak mampu, belum pernah naik haji atau umroh dan harus mendapat rekomendasi dari Camat masing-masing.
Program serupa kata dia, juga akan dilaksanakan pada tahun depan dengan jumlah peserta yang lebih banyak lagi, dimana program ini nantinya diharapkan dapat menyukseskan pembentukan Rejang Lebong sebagai kota pendidikan, kota wisata dan kota relijius.***4***
Rejang Lebong akan umrohkan 30 perangkat agama
Selasa, 6 Desember 2016 12:50 WIB 1115