Mukomuko (Antaranews Bengkulu) – Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI bekerjasama dengan PT Kalbe Farma Tbk memberikan edukasi tentang pentingnya nutrisi ibu hamil guna mencegah terjadinya kekerdilan terhadap bayi di bawah lima tahun atau stunting di kawasan transmigrasi Kecamatan Air Manjuto, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu.
Director of Women Kids Nutrition Kalbe Nutritional Yuni Herawati dalam keterangan pers di Mukomuko, Minggu, menyatakan PT Kalbe Farma Tbk bekerjasama dengan Kementrian Desa dalam memberikan edukasi tentang nutrisi untuk 1000 hari pertama tumbah kembang anak, sekaligus melakukan pemeriksaan kehamilan melalui USG gratis
Kegiatan edukasi dan pemeriksaan kehamilan melalui USG gratis ini diikuti oleh sekitar 100 ibu hamil dan balita, selain itu juga dihadiri oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo didampingi Direktur Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi Nurdin dan Kepala puskesmas Desa Air Manjuto Osar Pane.
Ia menyatakan, Kalbe berkomitmen dalam meningkatkan kesehatan untuk hidup yang lebih baik untuk seluruh masyarakat, termasuk pencegahan stunting bagi anak-anak di daerah ini.
Melalui kegiatan edukasi ini, ia menyatakan, pihaknya berupaya untuk memberikan perhatian khusus kepada ibu hamil dan anak-anak terutama kebutuhan pangan, kesehatan, dan gizinya, sejalan dengan program periode 1000 hari pertama yang dilakukan kementerian kesehatan.
Direktur Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi Nurdin dalam keterangan tertulis menyatakan pihak Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI menyambut baik kegiatan edukasi pencegahan stunting bersama dengan Kalbe Group di Kecamatan Air Manjuto.
Ia berharap, masyarakat di daerah yang paling ujung Provinsi Bengkulu ini, terutama para ibu hamil memahami pentingnya nutrisi bagi mereka serta bagi tumbuh kembang balita.
Lebih lanjut, masalajh stunting terutama disebabkan karema ada pengaruh dari pola asuh, cakupan dan kualitas pelayanan kesehatan, lingkungan dan ketahanan pangan.
Kemendes Kerja Sama Cegah "Stunting" Di Mukomuko
Minggu, 24 Februari 2019 21:09 WIB 1266