Karawang (ANTARA) - Capres Nomor Urut 01 Joko Widodo memperkenalkan tiga kartu sakti dalam kampanye terbuka di Stadion Singaperbangsa Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa.
Dihadapan puluhan ribu relawan dan pendukungnya, Jokowi menyampaikan kalau tiga kartu sakti itu akan direalisasikan jika dirinya terpilih kembali menjadi presiden untuk periode yang kedua.
Tiga kartu sakti yang diperkenalkan saat kampanye itu ialah Kartu Indonesia Pintar Kuliah, Kartu Pra Kerja dan Kartu Sembako Murah.
Jokowi menyampaikan, sebelumnya Kartu Indonesia Pintar sudah diberikan untuk siswa SD, SMP dan SMA. Selanjutnya Kartu Indonesia Pintar Kuliah akan diluncurkan jika pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin terpilih sebagai sebagai presiden dan wakil presiden.
“Kartu ini untuk anak-anak kita agar bisa kuliah. Kita berikan beasiswa,” kata dia.
Selain itu, ada juga Kartu Pra Kerja yang nantinya akan diberikan kepada lulusan SMA dan SMK yang belum bekerja atau karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Siapa yang setuju boleh tunjuk jari. Yang tidak setuju tunjuk jari,” kata Jokowi disambut teriakan massa pendukung.
Untuk Kartu Sembako Murah, katanya, itu akan diberikan kepada ibu rumah tangga guna membeli beras, gula, telur dan kebutuhan lainnya.
Sementara itu, pada kegiatan kampanye itu, massa yang hadir di Stadion Singaperbangsa mengenakan kaos bergambar Jokowi-Ma'ruf Amin. Ada juga peserta yang mengenakan baju partai serta mengenakan caping berwarna merah putih dengan gambar paslon capres cawapres nomor urut 01.
Massa kampanye terdiri dari relawan, warga Karawang simpatisan Jokowi-Ma'ruf dan massa kekuatan inti partai politik yang tergabung dalam koalisi capres-cawapres nomor urut 01 serta muslimat NU se-Jawa Barat.
Kampanye terbuka ini juga dihadiri Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir serta Ketua Tim Kampanye Daerah Jabar Pasangan 01, Dedi Mulyadi.
Sementara itu, Pemilu yang akan digelar 17 April 2019 akan memilih pasangan calon presiden-calon wakil presiden dan calon anggota legislatif.
Untuk pasangan capres dan cawapres ialah Jokowi-Ma'ruf serta pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.