Jakarta (ANTARA) - Mantan Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengaku merasa sangat terhormat ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyapanya sebagai sahabat baik saat menyampaikan pidato kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR/DPR.
“Sangat terhormat dan terima kasih kami telah diundang oleh teman-teman dan diberikan penghormatan oleh Pak Presiden,” katanya saat ditemui di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, Jumat.
Baca juga: Berikut isi lengkap Pidato Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT ke-74 RI
Sebelum menyapa Sandiaga Uno, Jokowi terlebih dahulu menyapa sejumlah pejabat dan mantan pemimpin negara seperti Megawati Soekarnoputri dan Hamzah Haz juga Try Sutrisno serta wakil presiden terpilih periode 2019 hingga 2024 yaitu Ma'ruf Amin.
Sandi mengatakan bahwa meskipun pada masa pemilihan umum (pemilu) yang lalu mereka sempat berbeda prinsip, namun ia berharap tetap bisa sama-sama membangun dan memajukan bangsa bersama Presiden Jokowi.
“Memang kami bersahabat dan mudah-mudahan walaupun kemarin berbeda tempat pemilihan, tapi kami ingin memajukan bangsa kita, mengunggulkan SDM kita, dan pasti juga akan berjuang bersama untuk kepentingan bangsa dan negara,” ujar Sandiaga Uno.
Baca juga: Jokowi: Kepada seluruh rakyat Indonesia, saya minta izin pindahkan ibu kota ke Kalimantan
Ia pun tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena telah mengundang dan memberi kesempatan untuk mengikuti Sidang Tahunan 2019 di Gedung MPR/DPR.
“Terima kasih kami telah diundang oleh teman-teman,” kata mantan wakil gubernur DKI Jakarta itu.
Sandiaga merasa terhormat disapa Jokowi sebagai sahabat baik saat pidato kenegaraan
Jumat, 16 Agustus 2019 13:38 WIB 2336