Bengkulu (ANTARA) - Ahli waris lahan SD 62 Kota Bengkulu akhirnya membuka segel lahan atas permintaan wali murid.
"Saya mewakili wali murid sangat berterima kasih kepada ahli waris serta pengacaranya karena telah membukakan hati untuk kami para wali murid," kata salah satu wali murid SD 62 Ermawati di Bengkulu, Jum’at.
Baca juga: Wali murid SD 62 Kota Bengkulu akan mengadu ke Jokowi
Ermawati mengatakan bahwa aksi menandatangani surat pernyataan dan aksi yang lainnya merupakan ide dari wali murid dan tidak ada yang menunggangi wali murid.
"Kami tidak menyalahkan pihak-pihak terkait, kami minta solusinya agar anak kami bisa bersekolah di SD 62 lagi," ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh wali murid lainnya yang berharap agar pada Senin (9/9) nanti semua guru SD 62 yang saat ini berada di SD 51 dan SD 59 dapat kembali mengajar.
Baca juga: Penyegelan SDN 62, pemkot dan sekolah tidak punya itikad baik
"Sekolah dibuka sampai dengan proses yang difasilitasi oleh DPRD bertemu dengan ahli waris dengan pihak Pemda Kota selesai," terang Ujang Sayidina wali murid lainnya.
Ia berharap Pemerintah Kota Bengkulu khususnya Wali Kota Helmi Hasan dapat segera menyelesaikan polemik lahan SD.
Sebelumnya sekitar 200 wali murid SD 62 menulis surat pernyataan kepada ahli waris untuk membuka segel hingga Desember 2019.
Baca juga: Penyegelan SDN 62 kota, preseden buruk bagi pemenuhan hak-hak dasar anak
Segel SDN 62 Kota Bengkulu akhirnya dibuka
Jumat, 6 September 2019 11:15 WIB 6302