Brebes (ANTARA) - Perangkat Desa Sitanggal, Kecamatan Larangan, Brebes, Jawa Tengah, Wartono, menyatakan polisi mengamankan sejumlah barang bukti di rumah FD (20), tersangka penusuk Menkopolhukam Wiranto, Kamis (10/10).
Barang bukti itu, antara lain, enam anak panah, satu busur, dan satu dus berisi buku-buku.
Baca juga: Luka tusuk di perut, Wiranto jalani operasi selama 3 jam
"Tadi saya lihat ada enam anak panah, busur, dan buku satu dus yang diamankan polisi. Cuma saya tidak tahu buku itu maupun judul, dan isinya apa saja," katanya.
Rumah orang tua FD di RT 07/ RW.02 Dukuh Sitanggal masih dijaga ketat petugas Polres Brebes.
Penangkapan FD, istri SA alias Abu Rara, ini menjadi perbincangan hangat di kalangan warga Desa Sitanggal. Saat ini rumah orang tua FD mendapat pengamanan oleh aparat Polres Brebes.
Baca juga: Menhan: Para pengawal menteri harus lebih waspada
Sementara itu, Kepolisian Brebes sampai kini belum bisa memberikan keterangan terkait kasus penusukan terhadap Menkopolhukam Wiranto yang dilakukan oleh dua pelaku, seorang di antaranya warga Desa Sitanggal, Kabupaten Brebes FD karena kasusnya sudah ditangani oleh Detasemen Khusus (Densus) 88.
"Sekarang saya belum bisa memberikan komentar apa-apa karena kasusnya sudah diambil oleh Densus," kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Brebes AKP Suryomicho saat dihubungi di Brebes, Kamis sore.
Kepolisian Resor Brebes, kata dia, masih menunggu koordinasi dengan Mabes Polri terkait kasus penusukan terhadap Menkopolhukam Wiranto saat berada di Alun-alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten.
"Oleh karena itu, saya nggak berani memberikan komentar dulu. Tunggu saja nanti, sabar dulu," katanya pula.
Baca juga: Sejumlah kalangan curigai kasus penusukan Wiranto rekayasa
Baca juga: Wiranto ditusuk, Jokowi ajak seluruh masyarakat bersama-sama perangi terorisme
Rumah penusuk Wiranto digeledah, polisi sita anak panah beserta busur dan buku
Kamis, 10 Oktober 2019 23:37 WIB 5023