Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Bengkulu bekerjasama dengan Pengurus Musyawarah Guru Mata Pelajaran Matematika Kota Bengkulu melatih para guru matimatika tingkat SMP/MTs dalam penyusunan instrumen tes online berbasis Programme for International Students Assesment (PISA).
"Pelatihan difokuskan pada kondisi terkini dimana hasil survei PISA secara Internasional menunjukkan rata-rata nilai matematika tingkat siswa SMP/MTs masih rendah," kata Ketua MGMP, Hidayati Rahma di Bengkulu, Senin.
Baca juga: Lima mahasiswa Universitas Bengkulu lolos program Fasttrack 3+2 di Taiwan
Ia mengatakan kondisi saat ini yang mengharuskan pembelajaran melalui online atau daring sehingga pelatihan ini juga digelar secara virtual.
Pelatihan ini menurut dia untuk memberikan bekal kepada para guru agar mampu merancang instrumen matematika berbasis PISA dan mendesain dalam bentuk online untuk menunjang pembelajaran daring saat ini.
Ada tiga pemateri yang dihadirkan yaitu Agus Susanta, Rusdi dan Edi Susanto yang memberikan pelatihan bagi 40 orang peserta.
Baca juga: Universitas Bengkulu rilis dua varietas unggul kedelai, hasil tinggi tahan hama
"Kegiatan ini juga menunjang persiapan guru SMP sesuai imbauan Kemendikbud untuk meningkatkan kompetensi siswa melalui asesmen kompetensi minimum (AKM) dengan alat ukur berbasis PISA," katanya.
Kegiatan ini terdiri dari dua sesi, dimana sesi pertama membahas tentang masalah bagaimana penyusunan soal matematika berbasis PISA, dan sesi kedua membahas tentang bagaimana menyusun instrument tes PISA dalam bentuk online.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020
"Pelatihan difokuskan pada kondisi terkini dimana hasil survei PISA secara Internasional menunjukkan rata-rata nilai matematika tingkat siswa SMP/MTs masih rendah," kata Ketua MGMP, Hidayati Rahma di Bengkulu, Senin.
Baca juga: Lima mahasiswa Universitas Bengkulu lolos program Fasttrack 3+2 di Taiwan
Ia mengatakan kondisi saat ini yang mengharuskan pembelajaran melalui online atau daring sehingga pelatihan ini juga digelar secara virtual.
Pelatihan ini menurut dia untuk memberikan bekal kepada para guru agar mampu merancang instrumen matematika berbasis PISA dan mendesain dalam bentuk online untuk menunjang pembelajaran daring saat ini.
Ada tiga pemateri yang dihadirkan yaitu Agus Susanta, Rusdi dan Edi Susanto yang memberikan pelatihan bagi 40 orang peserta.
Baca juga: Universitas Bengkulu rilis dua varietas unggul kedelai, hasil tinggi tahan hama
"Kegiatan ini juga menunjang persiapan guru SMP sesuai imbauan Kemendikbud untuk meningkatkan kompetensi siswa melalui asesmen kompetensi minimum (AKM) dengan alat ukur berbasis PISA," katanya.
Kegiatan ini terdiri dari dua sesi, dimana sesi pertama membahas tentang masalah bagaimana penyusunan soal matematika berbasis PISA, dan sesi kedua membahas tentang bagaimana menyusun instrument tes PISA dalam bentuk online.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020