“Kita minta supaya masyarakat kita menerima orang yang sembuh dari COVID-19 di wilayah Kecamatan Ipuh. Jangan sampai salah persepsi lalu mengucilkannya,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo di Mukomuko, Rabu (3/6).
Ia mengatakan hal itu setelah salah seorang warga setempat yang dinyatakan positif COVID-19 dan telah sembuh dari penyakit yang disebabkan virus corona jenis baru tersebut, sehingga tidak ada lagi warga setempat yang positif penyakit tersebut.
Ia mengatakan keluarga dan masyarakat di wilayah tersebut harus siap menerima orang tersebut setelah kembali dari rumah sakit ke rumahnya.
Ia mengatakan tentang adanya petugas yang sudah mulai menyosialisasikan tentang orang yang sembuh dari COVID-19 dengan keluarga dekat, desa, dan kelurahan.
Bahkan, camat sudah datang kepada masyarakat, kepala desa, dan perangkat desa, serta meminta mereka menerima kepulangan salah seorang yang telah sembuh dari COVID-19.
Ia meminta masyarakat jangan salah persepsi karena kalau yang bersangkutan itu sudah negatif, maka haknya sama dengan masyarakat lainnya dan tidak ada lagi virus corona.
Apalagi, salah satu pasien dalam pengawasan (PDP) COVID-19 dari daerah itu sembuh dibuktikan dengan hasil tes swab dua kali dengan hasil negatif.
Begitu juga dengan tiga orang yang kontak erat dengan pasien COVID-19, yakni istri dan dua anaknya berdasarkan hasil tes swab negatif padahal orang itu paling potensial tertular.