Dandim 1206 Putussibau, Letkol Inf Basyaruddin mengerahkan personil TNI di jajarannya membantu pendistribusian bantuan sosial 100 ton beras untuk masyarakat terdampak banjir di pesisir Kapuas, di wilayah Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
"Anggota kodim bersama masyarakat bahu membahu memikul beras bantuan ke kapal motor yang akan segera disalurkan ke warga terdampak banjir di pesisir sungai Kapuas," kata Letkol Inf Basyaruddin, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Minggu.
Disampaikan Basyaruddin, sasaran pendistribusian bantuan beras bansos itu untuk daerah pesisir Kapuas diantaranya Kecamatan Embaloh Hilir, Bunut Hilir, Jongkong, Selimbau, Suhaid, Semitau dan Kecamatan Silat Hilir.
Menurut dia, banjir besar di Kapuas Hulu pada bulan lalu memang sempat membuat aktivitas masyarakat lumpuh, terutama di jalur pesisir Kapuas, bahkan sejumlah kecamatan di pesisir Kapuas hingga saat ini masih ada yang tergenang banjir.
"Kita berharap Bansos dari Pemprov itu dapat meringankan beban masyarakat terdampak banjir," ucap Basyaruddin.
Dikatakan Basyaruddin, berdasarkan prakiraan cuaca dari BMKG intensitas curah hujan masih tinggi di wilayah Kapuas Hulu, sehingga masyarakat dan para Babinsa harus tetap waspada kemungkinan terjadinya bencana alam.
"Saya meminta semua harus waspada walaupun banjir saat ini sudah berangsur surut, tetapi Babinsa dan masyarakat harus terus siaga apabila terjadi lagi curah hujan yang tinggi di Kabupaten Kapuas Hulu," pesan Basyaruddin.
Penyaluran bantuan tersebut itu juga dilakukan oleh Tim gabungan lainnya di bawah kendali Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu.
