Surabaya, (Antara) - Mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Djoko Santoso mendoakan pasangan calon gubernur Khofifah Indar Parawansa-Herman Sumawiredja memenangkan pemilihan kepala daerah Jatim periode 2014-2018.
"Saya datang ke sini, artinya saya mendukung dan mendoakan Khofifah-Herman memimpin provinsi ini periode mendatang," ujar Djoko Santoso di sela kunjungannya di kediaman Khofifah di kawasan Surabaya, Selasa.
Menurut dia, dukungan yang diberikan kepada Khofifah tidak lepas dari kekerabatan antarpersonel. Dengan Khofifah, lanjut dia, sudah mengenal sejak lama sejak di Jakarta dan menjadi politisi senayan.
"Sedangkan dengan Herman, kami adalah sahabat sejak sama-sama mengenyam pendidikan. Saya di TNI, dan Herman di Polri," kata mantan Kepala Staf Angkatan Darat tersebut.
Dalam Pilkada yang digelar 29 Agustus mendatang, pihaknya yakin pendukungnya selama ini akan mengikuti jejaknya dengan memilih pasangan nomor urut 4 tersebut.
Di samping itu, sebagai Ketua Umum Gerakan Indonesia Asa, Djoko Santoso optimistis memiliki visi yang sama dengan Khofifah. Dengan menginginkan nilai asa, lanjut dia, mampu menguatkan nilai sosial bangsa ini.
"Intinya, saya mendukung perjuangan Khofifah-Herman dan siap datang kapan saja, meski tidak diminta," kata jenderal bintang empat kelahiran Solo tersebut.
Sementara itu, Calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengaku bersyukur dan berterima kasih atas dukungan Djoko Santoso menjelang pelaksanaan Pilkada Jatim ini.
"Ini merupakan angin segar baru dan energi, serta dukungan luar biasa bagi perjuangan kami memimpin Jatim. Kami sangat berterima kasih sekali," katanya.
Menurut Ketua Umum Pengurus Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama tersebut, Djoko Santoso merupakan sosok pemimpin dan tentara yang sangat luar biasa. Kepemimpinannya sebagai pelindung masyarakat tidak perlu diragukan," kata dia.
Pihaknya berharap hal ini semakin memperkuat dan menyolidkan dukungan selama proses dan memenangkan Pilkada Jatim mendatang. *