Jakarta (ANTARA) - UEFA pada Selasa mengumumkan lebih dari 60 ribu penonton diperbolehkan mengisi tribun Stadion Wembley di London, Inggris, untuk babak semifinal dan final Euro 2020.
Hal itu ditempuh menyusul perizinan dari pemerintah Inggris, yang membuat ketiga pertandingan itu boleh digelar dengan kapasitas penonton hingga 75 persen kapasitas Wembley.
Laga semifinal dijadwalkan berlangsung pada 6 dan 7 Juli sedangkan final dimainkan pada 11 Juli, tetapi para penonton diharuskan tetap mengikuti protokol kesehatan COVID-19 yang ketat.
"Ini jelas kabar baik bagi semua penggemar yang nantinya bisa menyaksikan tiga pertandingan terakhir Euro 2020 di Wembley," kata Presiden UEFA Aleksander Ceferin.
"18 bulan terakhir banyak memberi pelajaran, baik di dalam maupun di luar lapangan, betapa suporter adalah bagian penting dari olahraga ini.
"Turnamen ini menjadi cahaya harapan kepada masyarakat bahwa kita semua perlahan kembali ke kehidupan yang lebih normal dan ini adalah langkah berikutnya.
"Saya berterima kasih kepada Perdana Menteri Inggris dan jajarannya di pemerintahan atas kerja keras mereka memfinalisasi kesepakatan ini, untuk membuat babak akhir turnamen sukses di Wembley," ujarnya.
Kabar ini setidaknya meredamkan rumor yang sempat beredar mengenai rencana pemindahan rangkaian pertandingan semifinal hingga final Euro 2020 dari Wembley.
Sejauh ini, 11 tim sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar, termasuk Inggris yang belum menuntaskan pertandingan mereka di Grup D melawan Republik Ceko di Wembley, Rabu dini hari WIB nanti.
