Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan saat ini masih ada 163 pasien COVID-19 di daerah ini yang menjalani isolasi mandiri di rumah maupun dirawat inap di RSUD guna mencegah penyebaran virus corona.
“Ada 163 pasien COVID-19 yang masih aktif atau menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD dari 2.024 kasus positif COVID-19 di daerah ini," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Mukomuko, Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Sabtu.
Bustam Bustomo yang juga Sekretaris Dinas Kesehatan setempat menyampaikan hal itu terkait dengan perkembangan jumlah kasus COVID-19, pasien yang sembuh, dan meninggal dunia dalam beberapa hari terakhir.
Disebutkan jumlah pasien COVID-19 di daerah ini yang belum sembuh atau masih dinyatakan terjangkit COVID-19 dan menjalani isolasi mandiri, baik di rumah masing-masing maupun RSUD, bertambah dibandingkan dengan sebelumnya yang berjumlah 204 pasien.
Pasien COVID-19 di daerah itu yang belum sembuh dari penyakit yang disebabkan oleh virus corona tersebut terdiri atas pegawai negeri sipil dan warga yang tersebar di sejumlah wilayah di Kabupaten Mukomuko.
Dikatakan, tenaga kesehatan baik dari Dinas Kesehatan maupun puskesmas, terus menelusuri riwayat kontak puluhan pasien COVID-19 yang belum sembuh guna mencegah penyebaran virus di daerah ini.
Ia mengimbau semua orang yang masih menjalani isolasi mandiri agar menjaga kesehatannya serta tidak berkeliaran di luar rumah guna mencegah penularan virus corona jenis baru itu di daerah setempat.
Sementara itu, berdasarkan narasi perkembangan COVID-19 Kabupaten Mukomuko sejak beberapa hari ini jumlah total spesimen yang diperiksa sebanyak 7.140 sampel, jumlah total spesimen yang dinyatakan positif COVID-19 sebanyak 2.024 orang.
Dari 2.024 pasien COVID-19 tersebut, sebanyak 1.799 orang di antaranya dinyatakan sembuh atau tidak menjalani isolasi mandiri dan dirawat di RSUD setempat, sebanyak 62 pasien COVID-19 meninggal dunia.