Bengkulu (ANTARA) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Win Rizal merilis pada September 2021 Provinsi Bengkulu mengalami inflasi sebesar 0,17 persen.
"Sekarang kembali inflasi 0,17 persen, berbanding terbalik dengan tingkat nasional yang deflasi 0,04 persen," kata Rizal kepada jurnalis di Bengkulu, Jumat.
Ia mengatakan harga-harga di Bengkulu terus mengalami peningkatan dan kondisi ini harus dikendalikan.
Ia menambahkan bahwa inflasi harus dikendalikan karena dapat dijadikan ukuran dari kemampuan daya beli masyarakat.
"Kalau harga makin tinggi berarti daya beli masyarakat akan semakin lemah," katanya.
Kendati demikian, komoditas yang sedikit dominan mengalami inflasi yaitu dari segi pendidikan, khususnya swasta karena terdapat peningkatan uang sekolah.
Lanjut Rizal bahwa yang menahan inflasi adalah dari segi transportasi.
Provinsi Bengkulu alami inflasi sebesar 0,17 persen
Jumat, 1 Oktober 2021 17:04 WIB 1555