"Selamat hari raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin kami dari pemerintah dan dari keluarga," kata Gubernur, Sabtu.
Ia menyebutkan bahwa lebaran kali ini dirayakan dengan penuh semarak dan gembira, serta masyarakat dapat menjaga dan menerapkan nilai-nilai selama Ramadhan setahun ke depan.
Selain itu, momentum Idul Fitri kali ini memiliki suasana yang sangat membahagiakan dengan suasana hati yang lapang dan didukung dengan cuaca yang cerah.
Kemudian, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Bengkulu Muhammad Abdu mengatakan bahwa pada hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah dapat benar-benar dinikmati bersama keluarga maupun tetangga dengan cara bersilahturahmi.
"Hari kemenangan benar-benar dinikmati. Menikmati bersama keluarga. Dan mudah-mudahan kita tetap dan tidak mengubah apa yang kita tempa selama Ramadhan," terang dia.
Sebelumnya, ribuan jemaah Muhammadiyah melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah pada Jumat (21/4) di kawasan Soeprapto Kelurahan Anggut Dalam Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu.
Pelaksanaan Shalat Idul Fitri di kawasan tersebut berlangsung dengan khidmat dan khusyuk dengan diawali membaca lafaz takbir oleh seluruh jamaah.
"Kami mohon maaf kepada jemaah karena jemaah yang melaksanakan shalat Idul Fitri di luar dugaan sehingga tidak terlayani sepenuhnya," kata Ketua Cabang Pimpinan Muhammadiyah 4 Bengkulu Muhammad Rosyad di Kota Bengkulu, Jumat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur dan masyarakat Bengkulu gelar shalat Id di Mesjid Raya