Erick Thohir: BUMN adalah benteng ekonomi nasional
Senin, 4 September 2023 21:33 WIB 5116
"Amerika (tahun) 1860 sudah membangun 30 ribu km (jalur) kereta. China hari ini membangun 20 ribu km (jalur) kereta cepat. Kita belum, di Jawa aja masih 4500 km itu pun masih belum standar," ujarnya.
Pembangunan infrastruktur, kata Erick, terus dilakukan salah satunya dengan proyek LRT Jabodebek dan Kereta Cepat Jakarta Bandung. Menurutnya, pembangunan infrastruktur juga perlu dilakukan secara merata.
"Kita improve terus yang akhirnya sekarang kita lihat LRT dan kereta cepat sudah mulai jadi. Itu sudah mulai standar tapi belum cukup di sini harus ada di seluruh Indonesia," tuturnya.
Baca juga: Erick Thohir apresiasi Kejaksaan Agung bongkar kasus besar di BUMN
Baca juga: Direksi ANTARA tularkan "virus" bekerja di BUMN kepada mahasiswa
Baca juga: Erick Thohir apresiasi Kejaksaan Agung bongkar kasus besar di BUMN
Baca juga: Direksi ANTARA tularkan "virus" bekerja di BUMN kepada mahasiswa
Dia menambahkan pembangunan infrastruktur dapat membuat biaya logistik di Indonesia menjadi lebih bersaing.
Setelah itu, BUMN juga berperan dalam mendorong digitalisasi. Erick menyebutkan potensi ekonomi digital Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara dengan nilai mencapai Rp 4500 triliun.
Kemudian, komitmen BUMN untuk menjaga usaha mikro kecil menengah (UMKM) dalam sistem ekonomi pasar bebas.
"Karena kita pasar bebas, tidak mungkin kita tutup lagi karena kita negara demokrasi. BUMN mengambil peran, private sector mengambil peran, investasi ada, tapi UMKM harus dilindungi kita harus ada," katanya.
Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News
Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News