Erick Thohir bersyukur Indonesia pertahankan tradisi kemenangan

Solo (ANTARA) - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir bersyukur timnas Indonesia U-23 mampu menjaga tradisi kemenangan setelah lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2025 untuk pertama kalinya sepanjang sejarah.

Kepastian ini didapat setelah tim asuhan Shin Tae-yong itu mencatatkan kemenangan 2-0 atas Turkmenistan U-23 pada ajang kualifikasi Piala Asia U-23 2024 Grup K di Stadion Manahan, Solo, Selasa (12/9).

Hasil ini mengantarkan Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U-23 yang pada edisi kali ini digelar di Qatar pada 15 April sampai 3 Mei mendatang karena memuncaki Grup K dengan raihan sempurna 6 poin dari dua laga.

"Alhamdulillah tradisi kemenangan timnas U-23 berlanjut. Setelah emas SEA Games 2023, finalis AFF U-23, tren positif berlanjut di kualifikasi Piala Asia U-23. Mari kita pertahankan mental dan tradisi menang di Qatar,” ujar Erick di Stadion Manahan, Solo, Selasa.

Baca juga: Kemenangan 2-0 atas Turkmenistan bawa Indonesia lolos ke putaran final Piala Asia U-23

Putaran final Piala Asia U-23 2024 adalah jalur kualifikasi menuju Olimpiade Paris 2024. Hal ini, kata Erick, misi selanjutnya timnas U-23 adalah mencapai semifinal Piala Asia U-23 2025 agar nantinya bisa lolos bermain di Olimpiade.

Tiga terbaik dari Piala Asia U-23 2024 akan lolos langsung ke Olimpiade Paris 2024 dan satu tiket tiket tersisa diperoleh tim peringkat empat yang kemudian nantinya menjalani laga kualifikasi terlebih dahulu.

“Tidak ada yang tak mungkin dalam sepak bola. Memang perjuangan di Qatar tidak mudah. Namun dengan mental pemenang yang tidak mau menyerah, tradisi kemenangan ini bisa kita lanjutkan untuk menembus Olimpiade Paris 2024," ujar Erick.

Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu menegaskan bahwa untuk mencapai target optimal di Qatar, timnas U-23 Indonesia harus fokus. Ia juga menambahkan dengan meminta para pemain tidak cepat puas setelah lolos ke putaran final Piala Asia U-23.

“Mental pemenang ini yang mesti dipertahankan siapapun lawannya. Hari ini mungkin Turkmenistan, besok di Qatar mental yang sama mesti kita pertahankan, tak peduli lawannya Jepang atau Korea Selatan," tegas Erick.

Baca juga: Kemenangan besar timnas U-23 samai catatan kemenangan 22 tahun lalu

Di era kepengurusan Erick di PSSI, timnas Indonesia mencatat rentetan hasil yang sangat apik. Dimulai dengan keberhasilan timnas U-19 tampil baik di Piala Asia U-20 2023 yang mampu bersaing ketat di babak penyisihan grup dengan finis di peringkat ketiga meski satu grup dengan Uzbekistan dan Irak yang keduanya kemudian menjadi juara dan runner up kompetisi.

Tren positif berlanjut di ajang SEA Games 2023 Kamboja yang dimana penantian juara timnas selama 32 tahun berhasil dituntaskan dengan keberhasilan timnas Indonesia merebut medali emas.

Pada Piala AFF U-23 timnas menjadi runner up dengan hanya kalah adu penalti di babak final melawan Vietnam pada akhir Agustus yang lalu.

Kini di ajang kualifikasi Piala Asia U-23 2024, timnas tampil sempurna dari dua laga dengan total mencetak 11 gol dan tanpa kebobolan.

Sementara itu, di level senior tren positif timnas Indonesia mencapai peringkat FIFA terbaik dalam 12 tahun terakhir.