Sebanyak 424 orang yang disiagakan tersebut terdiri atas 92 dokter, 240 tenaga kesehatan seperti perawat dan lainnya, serta 92 sopir ambulans.
"Kami siagakan tenaga kesehatan di seluruh posko kesehatan termasuk di kabupaten dan kota," kata Sekretaris Dinkes Provinsi Bengkulu Edriwan Mansyur di Kota Bengkulu, Jumat.
Ia menyebutkan sebanyak 424 tenaga kesehatan tersebut akan disiagakan di 40 posko kesehatan yang berada di daerah perbatasan atau pusat keramaian selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Setiap posko kesehatan tersebut akan diisi dengan tim medis sebanyak enam orang yang dibagi dalam dua shift kerja," ujarnya
Ia mengatakan pendirian posko kesehatan tersebut untuk membantu para pengendara saat melaksanakan aktivitas mudik pada Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Pendirian posko kesehatan tersebut berada di setiap wilayah dan perbatasan Bengkulu dengan provinsi tetangga seperti di Kabupaten Mukomuko, Bengkulu Utara, Lebong, Rejang Lebong, Kepahiang, Bengkulu Tengah, Seluma, Bengkulu Selatan, Kaur, dan Kota Bengkulu.
Edriwan juga mengatakan bahwa selama libur Idul Fitri pelayanan dokter spesialis tetap ada. Jika di daerah itu tidak tersedia dokter spesialis maka segera dirujuk di rumah sakit yang memiliki dokter spesialis.
Edriwan juga mengatakan bahwa selama libur Idul Fitri pelayanan dokter spesialis tetap ada. Jika di daerah itu tidak tersedia dokter spesialis maka segera dirujuk di rumah sakit yang memiliki dokter spesialis.
Sementara itu, pada Idul Fitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi Dinkes Provinsi Bengkulu menyiagakan sebanyak 50 posko kesehatan yang berada di 10 kabupaten dan kota di provinsi tersebut.