Bahlil Lahadalia resmi jabat Menteri ESDM, bawa pengalaman sukses dari Kementerian Investasi
Senin, 19 Agustus 2024 10:54 WIB 632
Di awal kepemimpinannya, realisasi investasi Indonesia berada di angka Rp795 triliun, sebuah pencapaian yang sudah cukup signifikan. Namun, di bawah arahan Bahlil, angka tersebut terus meningkat tajam, hingga mencapai Rp1.418 triliun pada akhir 2023.
Tahun 2024, di bawah arahan Presiden Joko Widodo, Kementerian Investasi/BKPM ditargetkan untuk mencapai realisasi investasi sebesar Rp1.650 triliun. Target ambisius ini dirancang untuk menjaga laju pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap di atas 5 persen.
Pada kuartal II 2024, total investasi yang masuk sudah mencapai Rp428,4 triliun, menunjukkan pertumbuhan sebesar 22,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Penyerapan tenaga kerja juga meningkat, dengan lebih dari 677.623 orang yang mendapatkan pekerjaan baru melalui berbagai proyek investasi.
Selama semester pertama 2024, total investasi yang tercatat telah mencapai Rp829,9 triliun, atau sekitar 50,3 persen dari target tahunan. Angka ini memberikan optimisme bahwa target tahunan Rp1.650 triliun akan tercapai.
Baca juga: Presiden Jokowi lantik Bahlil Lahadalia sebagai Menteri ESDM
Baca juga: Hasan Nasbi akan dilantik sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, ngaku siap bekerja untuk Jokowi
Siapa pun yang akan melanjutkan kepemimpinan Bahlil di masa depan, hanya perlu melanjutkan momentum ini dan memastikan sisa 49,7 persen dari target tahunan dapat tercapai.
Bahlil juga memberikan perhatian khusus pada hilirisasi, sebuah strategi penting dalam meningkatkan nilai tambah dari investasi yang masuk. Pada kuartal II 2024, sektor hilirisasi mencatatkan investasi sebesar Rp105,6 triliun, yang mencakup 24,6 persen dari total realisasi investasi pada periode tersebut.
Strategi ini memastikan bahwa investasi yang masuk tidak hanya sekadar angka, tetapi juga berkontribusi secara signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Meski banyak yang mengira Kementerian Investasi/BKPM hanya fokus pada proyek-proyek besar, Bahlil menunjukkan bahwa perhatian terhadap usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) juga sangat tinggi.
Selama periode Januari hingga Juni 2024, total investasi di sektor UMKM mencapai Rp127 triliun. Sektor ini juga menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar, dengan 4.696.618 orang mendapatkan pekerjaan dari berbagai proyek yang dijalankan.
UMKM memainkan peran yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia, menyumbang sekitar 60 persen dari GDP dan mencakup 99 persen dari seluruh unit usaha di negara ini. Oleh karena itu, Bahlil menekankan pentingnya kolaborasi antara investor besar dan UMKM.
Kebijakan ini tidak hanya bertujuan untuk mengembangkan UMKM, tetapi juga untuk memastikan bahwa investasi yang masuk dapat memberikan manfaat yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat.
Untuk mendukung kolaborasi ini, Kementerian Investasi/BKPM telah menetapkan peraturan yang mengharuskan setiap investor yang masuk untuk bekerja sama dengan pengusaha daerah atau UMKM.
Baca juga: Mantan Dubes AS Rosan Roeslani dilantik jadi Menteri Investasi oleh Jokowi
Baca juga: Istana: Tidak benar Jokowi gunakan penegak hukum untuk intimidasi
Kebijakan ini diharapkan dapat memperkuat sektor UMKM, yang seringkali menjadi tulang punggung ekonomi di berbagai daerah di Indonesia.
Bahlil melihat bahwa pengembangan UMKM bukan hanya soal angka atau statistik, tetapi juga soal menciptakan ekosistem bisnis yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan kolaborasi yang lebih erat antara investor besar dan UMKM, ia berharap bahwa sektor ini dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian nasional.
Keberhasilan Bahlil dalam memimpin Kementerian Investasi/BKPM juga diukur dari kemampuannya dalam mendorong investasi yang berdampak luas. Tidak hanya fokus pada proyek-proyek besar, tetapi juga memastikan bahwa investasi tersebut berkontribusi pada pembangunan ekonomi yang merata di seluruh wilayah Indonesia.
Dengan capaian-capaian ini, Bahlil telah menempatkan Kementerian Investasi/BKPM di jalur yang tepat untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Menjadi Menteri ESDM
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dalam acara pelantikan menteri dan kepala badan di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/8).