2. Meningkatkan fungsi otak
Penelitian menunjukkan bahwa puasa dapat melindungi otak dari penyakit neurodegeneratif. Puasa merangsang produksi brain-derived neurotrophic factor (BDNF), protein penting untuk fungsi kognitif dan pertumbuhan neuron.
3. Menurunkan berat badan
Dengan membakar lemak tubuh dan mempercepat metabolisme, puasa rutin membantu menurunkan berat badan. Selain itu, puasa berkala membantu menstabilkan kadar insulin, sehingga mempercepat pembakaran kalori.
4. Detoksifikasi tubuh
Puasa memungkinkan organ pencernaan beristirahat dan membantu hati mengelola racun, sehingga mendukung proses detoksifikasi tubuh secara alami.
Baca juga: Daftar film paling hits minggu ini di Vidio, ada Exhuma sampai Fast & Furious
Baca juga: Pasukan Korea Utara gabung Rusia perangi Ukraina, perang bisa membesar
5. Meningkatkan kesehatan mental
Puasa memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, yang membantu seseorang menjadi lebih fokus dan tenang, serta mengurangi tingkat stres. Hal ini berdampak positif pada kesehatan mental secara keseluruhan.
6. Mengurangi risiko diabetes
Puasa dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu tubuh mengelola glukosa lebih efisien. Dengan demikian, risiko diabetes tipe 2 dapat ditekan.
Dengan melaksanakan puasa Senin dan Kamis, umat Islam tidak hanya mendapatkan pahala ibadah, tetapi juga merasakan berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa.
Baca juga: Penyuka kisah misteri nan mencekam? Coba dengarkan 7 podcast horor paling seram di Spotify
Baca juga: Lagi galau? Ini rekomendasi lagu-lagu Bernadya untuk untuk dijiwai saat patah hati
