Jakarta (ANTARA) - Ribuan pencari kerja memadati Gedung Daerah (Balai Raya) atau Balai Semarak Kota Bengkulu dalam kegiatan job fair Merah Putih yang digelar pada Kamis (10/4). Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) guna menjaring tenaga kerja produktif di berbagai sektor.
Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menekan angka pengangguran di Provinsi Bengkulu. Ia mengajak warga untuk datang langsung dengan membawa berkas lengkap seperti fotokopi KTP, ijazah, transkrip nilai, CV, dan pas foto.
“Kalau ada yang bingung, lokasinya di Kampung, tepatnya di Lapangan Merdeka, depan Polres Kota Bengkulu. Boleh nanti datang ke Balai Semarak. Di situ ada Kepala Dinas Nakertran dan jajarannya yang akan membimbing,” kata Helmi dalam video pengumuman.
Ia mengatakan penyelenggaraan bursa kerja merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam membuka peluang kerja dan mengurangi angka pengangguran. Kegiatan juga menjadi ruang terbuka bagi para pencari kerja untuk memperoleh informasi, pelatihan, serta kesempatan kerja dari berbagai perusahaan yang berpartisipasi.
Gubernur Helmi mengaku terkejut dengan tingginya antusiasme masyarakat dalam mengikuti kegiatan tersebut. “Kami tidak menyangka semangat masyarakat Bengkulu dalam mencari pekerjaan begitu tinggi. Ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik ke depannya,” ujarnya.
Baca juga: Gubernur: Job Fair Merah Putih komitmen pemprov buka peluang kerja
Baca juga: Pjs Bupati: Job Fair upaya kurangi pengangguran di Rejang Lebong
Namun, antusiasme tinggi warga Bengkulu justru membuat acara tersebut menjadi kurang kondusif. Menurut Zaza (24), warga Kota Bengkulu yang turut hadir, jumlah peserta membeludak hingga diperkirakan mencapai 3.000 orang, jauh melebihi kuota awal sekitar 1.000 peserta.
“Pesertanya rame banget. Akibatnya, suasana jadi semrawut karena terlalu padat,” katanya.