Pekanbaru, (ANTARA) - Satuan Reserse Narkotika dan Obat-obatan Terlarang Kepolisian Resor Kota Pekanbaru Provinsi Riau melakukan uji laboratorium terhadap ratusan batang tanaman mencurigakan karena daunnya mirip daun ganja setinggi dua meter yang ditemukan warga di lahan kosong.
Kepala Satresnarkoba Polresta Pekanbaru AKP Bagus Faria mengatakan saat ini dinyatakan negatif ganja berdasarkan hasil uji cepat laboratorium sementara. Meski begitu, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan untuk memastikan identitas tanaman yang memiliki kemiripan dengan ganja tersebut
“Tadi sudah dicek juga oleh personel Direktorat Resnarkoba Polda Riau dan Labfor. Hasil uji cepat negatif, tapi masih dipastikan lagi biar tidak salah,” katanya di Pekanbaru, Sabtu.
Tanaman di Jalan Arwana, Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai itu pertama kali ditemukan tumbuh liar di lahan kosong dekat permukiman warga. Lokasinya hanya berjarak sekitar 100 meter dari masjid.
Tanaman-tanaman tersebut tumbuh subur di pinggir jalan. Awalnya warga mengira tanaman itu adalah singkong muda karena bentuknya yang mirip.
Warga yang penasaran pun berhenti untuk melihat lebih dekat tanaman ini. Warga yang curiga dengan bentuknya kemudian melaporkan ke pihak berwajib.
Namun begitu AKP Bagus menyebutkan, ada tanaman bernama kenaf yang sekilas sangat mirip dengan ganja. Oleh karena itu, polisi tetap menunggu hasil laboratorium lanjutan sebelum mengambil tindakan lebih jauh.
“Kalau nanti hasil laboratorium positif akan diinfokan segera dan kita proses lebih lanjut,” ujarnya.