Bengkulu (Antara) - Pemerintah Provinsi Bengkulu mempersiapkan infrastruktur pelabuhan yang akan masuk dalam rute tiga proyek tol laut pantai barat Pulau Sumatra.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu Ricky Gunarwan, di Bengkulu, Selasa, menyebutkan pada 2017 akan merampungkan tiga Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI).
"Pelabuhan Bantal Kabupaten Mukomuko, Pelabuhan Air Napal Kabupaten Bengkulu Utara, dan Pelabuhan Pasar Seluma Kabupaten Seluma," kata dia.
Rute tiga ini, kata Ricky, akan melintasi Pelabuhan Bantal di Kabupaten Mukomuko hingga Pelabuhan Linau, Kabupaten Kaur.
Rutenya dari Nias-Mentawai-Teluk Bayur-Pasar Bantal, lalu masuk ke Pulau Baii dan langsung ke Linau Kaur menuju Tanjung Priok.
"Itu rencana rute tiga, kita harap dua pelabuhan lainnya, yakni pelabuhan Air Napal dan Pasar Seluma nanti juga bisa masuk. Yang terpenting siapkan dulu infrastrukturnya," kata dia lagi.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu menargetkan tiga PPI tersebut sudah bisa beroperasi dan mulai produktif pada akhir 2017 atau pada 2018.
"Ketika rute tol laut mulai diberlakukan, pelabuhan kita tinggal mengintegrasikan saja, semua infrastruktur pendukung seperti pelabuhan sudah beroperasi lebih dulu," ucapnya.
Selain rute tiga, Bengkulu juga masuk rute tujuh tol laut, yang menjadi jalurnya nanti, lanjut dia, yakni Pulau mentawai, Pulau Nias, Pulau Sinabang dan Pulau Enggano (pulau terdepan Provinsi Bengkulu), rute ini dimulai dari Pelabuhan Tanjung Priok. ***1***