Mukomuko Bengkulu (ANTARA) - Sejumlah personel Kepolisian Sektor Ipuh, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu membantu memadamkan kebakaran bangunan warung milik warga Desa Medan Jaya di pasar tradisional Desa Pulai Payung, Rabu siang.
Kepala Kepolisian Resor Mukomuko AKBP AKBP Riky Crisma Wardana dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu, mengatakan, kebakaran sebagian bangunan warung milik Syahrial (50) tersebut diduga akibat ledakan mesin penggiling bumbu.
"Tindakan yang telah dilakukan oleh personel Polsek Ipuh setelah menerima laporan dari warga di wilayah ini dengan melakukan cek tempat kejadian peristiwa (TKP), lalu personel membantu memadamkan api," katanya.
Akibat kejadian kebakaran tersebut, satu korban bernama Syahril mengalami luka bakar pada bagian kaki kanan dan kaki kiri kemudian luka bakar di bagian tangan kanan dan tangan kiri atas.
Sementara itu, kronologis kejadian kebakaran, sekira pukul 12.00 WIB, Syahril sedang menggiling bumbu menggunakan mesin penggiling lalu pada saat dalam proses penggilingan ada suara ledakan dari mesin tersebut.
Kemudian korban langsung spontan berlari ke luar warung sembari berteriak meminta tolong, dan warga sekitar langsung membantu memadamkan api dengan menyiramkan air seadanya di area warung milik Syahril tersebut.
Setelah itu, dalam waktu kurang lebih 10 menit api yang membakar sebagian warung milik pedagang di pasar tersebut berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran dibantu personel polisi.
Sedangkan, Syahril pemilik warung di pasar tradisional yang menjadi korban dalam kejadian kebakaran itu dibawa ke Puskesmas Ipuh untuk di lakukan tindakan medis.
Atas kejadian bencana kebakaran yang terjadi di wilayah sejauh 100 kilometer dari ibukota kabupaten tersebut, kata dia pula, korban ini mengalami kerugian sebesar lebih kurang Rp10 juta.
