London (Antaranews Bengkulu) - Harry Kane mencetak gol ke-100nya di Liga Inggris dari eksekusi penalti pada fase akhir pertandingan untuk mengamankan satu poin bagi Tottenham Hotspur pada pertandingan yang berakhir imbang 2-2 dengan Liverpool di Anfield pada Minggu.
Mohamed Salah memaksimalkan kesalahan dari Eric Dier untuk membawa Liverpool memimpin pada menit ketiga, membuat dirinya telah mengoleksi 20 gol di liga musim ini.
Pemain pengganti Victor Wanyama menyamakan kedudukan sepuluh menit sebelum waktu normal habis, sebelum eksekusi penalti Kane gagal berbuah gol pada menit ke-87.
Pada fase akhir pertandingan yang paling dramatis, Salah berpikir ia telah memenanginya pada menit ke-91, namun Spurs mendapatkan penalti lain yang mampu dikonversi Kane untuk membuat timnya menghuni peringkat kelima di klasemen, tertinggal dua poin dari tim peringkat ketiga Liverpool.
"Sulit untuk mendapatkan semua keputusan dengan tepat," kata manajer Spurs Mauricio Pochettino. "Ketika mereka benar dan memperlihatkan karakter, saya perlu memberi selamat kepada mereka."
Bek Virgil van Dijk, yang kembali ke tim inti Liverpool, melakukan pekerjaannya dengan bagus untuk meredam serangan kubu Spurs pada sebagian besar jalannya babak pertama.
Tugas Liverpool menjadi lebih mudah pada gol pembukaan mereka. Dier, yang berusaha melakukan intersep, membelokkan bola ke jalur pergerakan Salah, membuat pemain internasional Mesir itu dapat melaju untuk kemudian memecahkan kebuntuan.
Satu-satunya tembakan ke gawang yang dicatatkan Tottenham pada 45 menit pertama didapat melalui kaki Mousa Dembele, namun sepakan setengah volinya dapat diselamatkan dengan mudah oleh Loris Karius.
Spurs berupaya bangkit setelah turun minum dan nyaris menyamakan kedudukan melalui Son Heung Min pada menit ke-58, namun Karius masih mampu memblok upaya tersebut.
Tim tamu menyamakan kedudukan ketika Wanyama melesakkan tembakan keras untuk masuk ke gawang dari jarak jauh, sebelum tersaji drama.
Penalti Kane dapat dengan mudah ditahan Karius setelah penyerang Inggris itu terjatuh di kotak penalti, sebelum Salah meliuk-liuk untuk melewati dua pemain bertahan Spurs dan melepaskan tembakan untuk mengemas apa yang kelihatannya akan menjadi gol penentu kemenangan.
Bagaimanapun, hakim garis mengatakan Van Dijk melakukan pelanggaran terhadap pemain pengganti Erik Lamela di kotak terlarang, untuk memberikan peluang menebus kesalahan bagi Kane.
"Sentuhan paling lembut sepanjang pertandingan menentukan (akhir) laga," kata Klopp. "Itu bukan penalti."
Kane kali ini tidak kesulitan untuk mengonversi penalti, yang merupakan sepakan terakhir di laga ini untuk membungkam Anfield.