Kabid Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Nen Widiyarti di Mukomuko, Sabtu, menyatakan realisasi imunisasi MR di daerah ini termasuk rendah dibandingkan dengan beberapa kabupaten/kota di provinsi ini.
Ia mencatat, saat ini Kabupaten Mukomuko memperoleh peringkat nomor delapan di provinsi ini sebagai kabupaten yang melaksanakan imunisasi MR pada tahun ini.
“Realisasi imunsisasi MR di daerah ini hampir sama dengan realisasi imunisasi MR di Kabupaten Kepahiang. Tetapi kami akan berusaha berada di atas Kepahiang,” ujarnya pula.
Ia menyatakan, meskipun pemerintah telah menambah waktu bagi instansi ini untuk memberikan imunisasi MR kepada anak usia 0-15 tahun hingga bulan Oktober 2018, namun instansinya tidak juga mampu untuk mencapai target.
Semua ini akibat dari berbagai informasi terkait dengan vaksin MR yang terlanjur diterima oleh warga di daerah ini. Sehingga masih ada sebagian orang tua yang tidak bersedia anaknya diberikan imunisasi MR.
Setelah ini, katanya, kemungkinan pemerintah tidak lagi menambah waktu untuk instansinya melalui 17 puskesmas untuk memberikan pelayanan imunisasi MR kepada warga di daerah ini.
Ia menyebutkan, sebanyak 54.208 anak berusia 0-15 tahun yang menjadi sasaran imunisasi. Anak tersebut mendapatkan imunisasi MR dari petugas medis di puskesmas daerah ini.