Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan hingga kini sebanyak 30 desa belum mengajukan penyaluran dana desa (DD) tahap pertama sebesar 20 persen.
“Sebanyak 30 desa yang belum mengajukan penyaluran dana desa tahap pertama tersebar di sejumlah kecamatan dan yang paling banyak di Kecamatan V Koto,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko, Gianto di Mukomuko, Kamis.
Menurutnya, sebanyak 30 desa di daerah ini hingga kini belum mengajukan penyaluran dana desa tahap pertama sebesar 20 persen karena sebagian desa masih proses evaluasi APBDes di kecamatan.
Sebagian desa hingga kini masih proses evaluasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) di kecamatan karena desa ini mengalami keterlambatan dalam menyampaikan APBDes untuk dievaluasi kepada kecamatan.
Selain itu, ia menilai, karena pola pikir perangkat desa di daerah ini dan keterbatasan sumber daya manusia (SDM) mereka dalam mengerjakan APBDes yang dimulai dari musyawarah di desa.
Kendati demikian, sebanyak 30 desa yang belum mengajukan penyaluran DD tahap pertama sebesar 20 persen ini belum terlambat mengajukan penyaluran DD.
Menurutnya, sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 193 tahun 2018 tentang Pengelolaan dana desa, penyaluran sebenarnya paling lambat bulan Juni 2019.
Kendati demikian, ia berharap, sebanyak puluhan desa di daerah ini tidak harus menunggu bulan Juni untuk mengajukan penyaluran dana desa tahap pertama sebesar 20 persen.
Sebanyak 148 desa di daerah ini pada tahun 2019 mendapatkan DD sekitar Rp124 miliar, meningkat dari sebelumnya sekitar Rp106 miliar.
Dari sebanyak 148 desa ini, sebanyak 73 desa di antaranya telah menerima penyaluran DD, sedangkan berkas sebanyak 17 desa yang telah mengajukan tetapi belum menerima penyaluran DD masih di Badan Keuangan Daerah setempat.
30 desa di Mukomuko belum ajukan dana desa
Kamis, 2 Mei 2019 15:37 WIB 847