Rejanglebong (ANTARA Bengkulu) - Petani sayur di Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, saat ini mengeluhkan serangan hama keong terhadap tanaman mereka.
"Hama keong ini muncul saat musim hujan, tingginya curah hujan membuat keong berkembang biak dengan cepat. Hama keong ini memakan daun sayuran yang baru tumbuh seperti kol, sawi dan jenis sayuran lainnya sehingga tanaman sayuran rusak dan mati," kata Supri (32) petani sayuran di Desa Mojorejo, Kecamatan Selupu Rejang, Rabu.
Serangan hama keong di daerah tersebut, kata dia, terjadi hampir di setiap desa lainnya di Kecamatan Selupu Rejang yang selama ini dikenal sebagai sentra penghasil sayuran dengan intensitas serangan berbeda-beda, kendati kerusakan akibat serangan belum mengkhawatirkan namun tetap harus diwaspadai karena jika lalai dapat membuat kerugian akibat gagal panen.
Hal yang sama juga diutarakan Ujang (50) petani sayuran lainnya dan berharap adanya penanganan dari pihak pemkab setempat sehingga serangan hama keong tersebut cepat berlalu. "Musim hujan sekarang kalau mau disemprot kemudian turun hujan malah racunnya hilang dibawa air, harus adanya cara penanganan lainnya karena serangan hama keong ini merupakan yang kesekian kalinya dan jumlah lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya," katanya.
Tanaman sayuran yang diserang hama tersebut kata dia, terutama tanaman yang baru tumbuh dengan bagian diserang batang dan daun, tanaman yang terserang biasanya akan mati dan jika hidup tetapi pertumbuhannya tidak sempurna.(NMD)
Petani sayur Rejanglebong keluhkan keong mas
Rabu, 5 Desember 2012 8:52 WIB 2375
.....Hama keong ini muncul saat musim hujan, tingginya curah hujan membuat keong berkembang biak dengan cepat.....