Mukomuko serahkan bantuan insektisida untuk petani

Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyerahkan bantuan insektisida untuk menanggulangi hama ulat yang merusak tanaman padi kepada lima kelompok tani di daerahnya.

"Bantuan insektisida sebanyak 40 liter untuk empat kelompok tani di Kecamatan Selagan Raya dan satu kelompok tani di Desa Pauh Terenja," kata Kasi Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Wal Asri dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis.

Baca juga: Mukomuko perbaiki bangunan bekas pabrik untuk gudang logistik bencana

Dinas Pertanian setempat memberikan insektisida itu menindaklanjuti surat usulan bantuan insektisida dan fungisida untuk menanggulangi hama dari lima kelompok tani di daerah ini.

Sebanyak empat kelompok tani dari Kecamatan Selagan Raya yakni Muro Sako, Wanita Usaha, Wanita Mandiri, Sungai Peke dan Tani Makmur dari Desa Pauh Terenja menerima bantuan insektisida masing-masing sebanyak delapan liter.

Sedangkan, tanaman padi milik lima kelompok tani di daerah ini yang telah diserang oleh hama ulat ini seluas rata-rata lima hektare atau lima persen dari luas lahan milik masing-masing kelompok tani ini.

Baca juga: Mukomuko tetapkan 72 nelayan penerima sertifikat tanah gratis

Instansi ini memberikan bantuan insektisida dan fungisida kepada kelompok tani ini selain untuk menanggulangi hama ulat yang menyerang tanaman padi milik lima kelompok tani dan mengantisipasi jangan sampai hama itu merusak tanaman padi milik kelompok tani lain.

Selanjutnya, katanya, kelompok tani ini secara swadaya menggunakan insektisida dan fungisida bantuan pemerintah tersebut untuk menanggulangi hama ulat dan penyakit blast yang menyerang tanaman padinya.

Ketua Kelompok Tani Tani Makmur Desa Pauh Terenja Sialis menyebutkan lahan seluas 15 hektare tanaman padi milik anggota kelompok tani di wilayah ini dan yang diserang seluas lima persen dari lahan tersebut.

Ia menyebutkan pihaknya mengajukan permohonan bantuan insektisida untuk menanggulangi hama ulat yang menyerang sebagian dari seluas 15 hektare tanaman padi sawah milik kelompok tani ini.

Baca juga: Mukomuko lakukan "home care" obati orang dengan gangguan jiwa
Baca juga: Mukomuko tunda bagikan tujuh rumah khusus nelayan