Puskesmas Penarik Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, segera buka setelah sempat ditutup dan tidak memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat karena kepala  fasilitas kesehatan tingkat pertama ini dinyatakan positif COVID-19.

“Rencana Senin (2/11) Puskesmas Penarik kembali melakukan pelayan setelah para petugasnya negatif COVID-19," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Bustam Bustomo dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.

Puskesmas Penarik sebelumnya tutup atau tidak memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat karena kepala puskesmas di puskesmas ini terkonfirmasi positif COVID-19.

Ada tujuh kasus COVID-19 di Kecamatan Penarik yakni kasus 56 perempuan berumur 58 Tahun, kasus 57 laki-laki berumur 41 Tahun tenaga kesehatan, kasus 58 perempuan berumur 32 Tahun.

Kemudian kasus 64, 65, 66 dan 67 dari wilayah Kecamatan Penarik. Dari empat kasus ini satu di antaranya tenaga kesehatan dan empat orang ini terjangkit virus corona setelah kontak erat dengan sejumlah pasien COVID-19 dari wilayah ini.

Sebagian besar dari sebanyak 50 tenaga kesehatan di puskesmas Penarik yang menjalani tes usap atau swab dinyatakan negatif COVID-19 dan mereka sudah mulai bekerja lagi.

Sedangkan dua tenaga kesehatan di puskesmas ini yang dinyatakan positif COVID-19 telah diisolasikan dan mereka ini untuk sementara ini tidak bekerja selama 14 hari kedepan.

“Tenaga kesehatan yang dinyatakan negatif COVID-19 sudah boleh melaksanakan kerja lagi, sedangkan yang positif tidak kerja, melaksanakan isolasi mandiri selama 14 hari,” katanya.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2020