Kelompok usaha bersama (KUB) nelayan di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mendapatkan bantuan 22 unit mesin tempel dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu.
"Sebanyak 22 KUB nelayan yang mendapatkan bantuan mesin tempel tersebar di tiga kecamatan," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini tim dari dinas sedang melakukan verifikasi data sebanyak 22 KUB nelayan yang diusulkan sebagai calon penerima bantuan mesin tempel dengan ukuran 15, 30, dan 40 PK (daya kuda) itu.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu melakukan verifikasi untuk memastikan kelengkapan data sebanyak 22 kelompok nelayan.
Dari hasil verifikasi data sebanyak 22 Kelompok usaha bersama nelayan itu, ia mengatakan mayoritas kelompok nelayan memenuhi syarat menerima bantuan mesin tempel.
"Sebesar 95 persen KUB nelayan di daerah ini memenuhi syarat, sedangkan yang kurang hanya lima persen seperti fotokopi KTP dan kartu pelaku usaha kelautan dan perikanan (Kusuka), dan surat keterangan anggota yang meninggal dunia," ujarnya.
Ia mengatakan setelah verifikasi data dokumen KUB nelayan, selanjutnya tim dari dinas turun ke lapangan untuk melihat dari dekat keaktifan kelompok nelayan tersebut, termasuk melihat sarana alat yang ada di masing-masing kelompok.
Sementara itu, katanya, Dinas Perikanan setempat bertugas untuk mendampingi tim dari DKP untuk melakukan verifikasi data KUB nelayan yang diusulkan mendapatkan bantuan mesin tempel.
Sedangkan, penyuluh perikanan mendampingi sebanyak 22 kelompok usaha bersama nelayan yang tersebar di Kecamatan Kota Mukomuko sebanyak dua KUB nelayan, Kecamatan Teramang Jaya tiga KUB nelayan, dan Kecamatam Ipuh 17 KUB nelayan.
Sedangkan, pembagian bantuan sebanyak 22 unit mesin tempel menunggu informasi lebih lanjut dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022
"Sebanyak 22 KUB nelayan yang mendapatkan bantuan mesin tempel tersebar di tiga kecamatan," kata Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Bengkulu, Rabu.
Ia mengatakan, saat ini tim dari dinas sedang melakukan verifikasi data sebanyak 22 KUB nelayan yang diusulkan sebagai calon penerima bantuan mesin tempel dengan ukuran 15, 30, dan 40 PK (daya kuda) itu.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu melakukan verifikasi untuk memastikan kelengkapan data sebanyak 22 kelompok nelayan.
Dari hasil verifikasi data sebanyak 22 Kelompok usaha bersama nelayan itu, ia mengatakan mayoritas kelompok nelayan memenuhi syarat menerima bantuan mesin tempel.
"Sebesar 95 persen KUB nelayan di daerah ini memenuhi syarat, sedangkan yang kurang hanya lima persen seperti fotokopi KTP dan kartu pelaku usaha kelautan dan perikanan (Kusuka), dan surat keterangan anggota yang meninggal dunia," ujarnya.
Ia mengatakan setelah verifikasi data dokumen KUB nelayan, selanjutnya tim dari dinas turun ke lapangan untuk melihat dari dekat keaktifan kelompok nelayan tersebut, termasuk melihat sarana alat yang ada di masing-masing kelompok.
Sementara itu, katanya, Dinas Perikanan setempat bertugas untuk mendampingi tim dari DKP untuk melakukan verifikasi data KUB nelayan yang diusulkan mendapatkan bantuan mesin tempel.
Sedangkan, penyuluh perikanan mendampingi sebanyak 22 kelompok usaha bersama nelayan yang tersebar di Kecamatan Kota Mukomuko sebanyak dua KUB nelayan, Kecamatan Teramang Jaya tiga KUB nelayan, dan Kecamatam Ipuh 17 KUB nelayan.
Sedangkan, pembagian bantuan sebanyak 22 unit mesin tempel menunggu informasi lebih lanjut dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022