Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan, Kaltara, menanggapi beberapa postingan di media sosial yang mengajak untuk menghentikan aktivitas selama 3 hari mulai tanggal 10-12 April 2020.
Dalam akun milik Humas Tarakan, Kamis, disampaikan bahwa dengan ini diberitahukan kepada masyarakat Kota Tarakan bahwa ajakan tersebut adalah AJAKAN PALSU/HOAKS.
Pemerintah TIDAK PERNAH membuat ajakan tersebut dan materi publikasi tersebut juga tidak jelas siapa yang membuatnya sehingga isinya TIDAK DAPAT DIPERTANGGUNGJAWABKAN.
Mari bijak dalam bersosial media, stop penyebaran hoaks.
Postingan di medsos ajakan 3 hari berhenti aktivitas hoaks
Kamis, 9 April 2020 21:28 WIB 2361