Mukomuko (ANTARA) - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mencatat hingga saat ini baru 41 desa di daerah setempat yang telah mengajukan penyaluran Alokasi Dana Desa (ADD) tahap kedua yang sebesar 40 persen.
“Dari sebanyak 41 desa di daerah ini yang mengajukan penyaluran ADD, sebanyak 15 desa di daerah ini yang telah menerima penyaluran ADD, sebanyak 26 desa lainnya telah menandatangani berita acara pembayaran setelah itu SP2D,” kata Kasi Administrasi Penggunaan Keuangan dan Aset Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko Wagimin di Mukomuko, Rabu.
Ia menyebutkan 41 dari 148 desa di daerah itu mengajukan penyaluran ADD tahap kedua sebesar 40 persen. Pada umumnya, dana tersebut untuk membayar gaji perangkat desa, operasional, tunjangan, pemerintahan, dan pembinaan.
Terkait dengan Dana Desa yang bersumber dari APBN untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat terdampak COVID-19 dan pembanguan sarana serta prasarana desa.
Ia mengatakan instansinya selanjutnya akan melakukan rekon untuk memastikan alasan desa lainnya di daerah setempat belum mengajukan penyaluran ADD tahap kedua.
Pihaknya meminta desa lain yang belum mengajukan penyaluran ADD tahap kedua untuk segera menyampaikan dokumen dan persyaratan pengajuannya.
“Kami berharap setelah selesai rekon nantinya semua desa yang belum mengajukan penyaluran Alokasi Dana Desa tahap kedua tahun ini segera menyampaikan pengajuan,” ujarnya.
Sebanyak 148 desa di daerah tersebut pada tahun ini menerima ADD bersumber dari APBD sekitar Rp74,2 miliar atau meningkat sekitar Rp21 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sekitar Rp53 miliar.
Terkait dengan Dana Desa untuk ratusan desa di daerah itu pada 2020 berjumlah Rp124.475.972.000 atau meningkat sekitar Rp343.400.000 dibandingkan dengan pada 2019.
Puluhan desa di Mukomuko ajukan penyaluran ADD
Rabu, 3 Juni 2020 17:09 WIB 915