Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, merencanakan tahun ini akan menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) serentak secara e-voting.
"Kalau misalnya memungkinkan fasilitasnya, rencananya ada beberapa desa yang akan menggelar pilkades serentak tahun 2022 secara e-voting," kata Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Mukomuko Padli dalam keterangannya di Mukomuko, Minggu.
Ia menyebutkan sejumlah fasilitas yang dibutuhkan desa untuk menggelar pilkades serentak secara e-voting, seperti laptop dan scan.
Ia menyebutkan desa yang merencanakan menggelar pilkades serentak secara e-voting harus desa digital karena desa ini sudah memiliki fasilitas laptop dan jaringan internet.
Sejumlah desa yang memungkinkan untuk melaksanakan pilkades serentak secara e-voting, seperti Desa Sidodadi (Kecamatan Penarik), Desa Sido Makmur, Desa Lubuk Sanai, Desa Nelan Indah, dan Desa Selagan Jaya.
Dari sejumlah desa ini, ia optimistis Desa Sidodadi memungkinkan untuk melaksanakan pemilihan kepala desa serentak secara e-voting karena ketersediaan fasilitas yang ada di desa ini.
Kendati demikian, ia mengatakan desa digital lainnya di daerah ini yang belum memiliki fasilitas seperti scan tetap bisa melaksanakan pilkades serentak secara e-voting dengan cara meminjam alat scan.
Ia mengatakan pihaknya akan menggelar rapat bersama dengan seluruh camat untuk memastikan desa mana saja yang siap secara fasilitas untuk menggelar pilkades serentak secara e-voting.
Menurutnya, pelaksanaan pilkades serentak secara e-voting bisa menghemat anggaran untuk biaya cetak surat suara karena pilkades dengan cara ini tidak memerlukan kertas, termasuk berkurangnya anggaran untuk biaya pengamanan.
Sementara itu, sebanyak 64 desa di daerah ini akan menggelar pemilihan kepala desa serentak tahun 2022 dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.