Bengkulu (Antara-IPKB) - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bengkulu, tahun ini kembali latih tenaga penyuluh lapangan keluarga berencana (PLKB) guna meningkatkan kualitas secara nasional yaitu program Kependudukan KB dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
Pelatihan itu dengan berikan materi pengembangan program Kependudukan dan KB, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan bagi PKB dan PLKB dalam menetapkan dan menjaga keberlangsungan program tersebut, kata Kepala Perwakilan BKKBN Bengkulu Maryana kepada wartawan usai membuka pelatihan refresing program KKBPK, akhir Januari 2015 lalu.
Ia mengatakan, perlunya peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi tenaga penyuluh itu agar mampu menyeimbangkan dengan kondisi pengetahuan masyarakat di era ini serta mampu mengimplementasikan UU No.52/2009 tentang perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga, ujarnya.
"Kemampuan tenaga penyuluh kian dituntut seiring perkembangan dan kemajuan masyarakat, karena KB yang diamanatkan konstitusi itu jauh lebih luas dari sebelumnya," .
Sementara itu, Kasubid Penyelenggara dan Evaluasi BKKBN setempat Arsyad menyebutkan, refresing program KKBPK dilaksanakan dalam dua angkatan sejak 26-28 Januari 2015, yang menyertakan sebanyak 56 orang PLKB/PKB dari sejumlah daerah kabupaten/kota di daerah itu.
Dalam kegiatan itu diharapkan sejumlah tenaga penyuluh dapat mengikuti pengetahuan KB di era JAMKESNAS dan BPJS Kesehatan yang diterapkan sejak dua tahun lalu.
Selain itu, perlunya hal tersebut, guna meningkatnya pegetahuan penyuluh terhadap pembangunan kependudukan terutama dalam perkembangan anak hinggga dewasa, hal itu untuk dapat terimplemntasinya undang-undang kependudukan dan KB, kata Arsyad. (rs)