Kepolisian Resor Mukomuko, Bengkulu, bersama dengan berbagai pihak terkait menanam seribuan bibit pohon cemara sepanjang pantai yang kritis akibat abrasi di Desa Pasar Ipuh.
"Selain untuk penghijauan lingkungan, kegiatan ini juga sekaligus memperingati hari jadi Bhayangkara ke-77 tahun," kata Kapolres Mukomuko AKBP Nuswanto di Mukomuko, Sabtu.
Ia mengapresiasi berbagai pihak terkait yang telah berkolaborasi dalam kegiatan penanaman pohon di pantai dan bhakti sosial dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 tahun.
Ia mengapresiasi berbagai pihak terkait yang telah berkolaborasi dalam kegiatan penanaman pohon di pantai dan bhakti sosial dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 tahun.
Berbagai pihak yang berkolaborasi dalam kegiatan iru, yakni Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pantai Wisata Abrasi Ipuh, Pemerintah Desa Pasar Ipuh, dan DPC MOI Kabupaten Mukomuko.
"Ini adalah bukti sinergitas Polri dan semua pemangku kepentingan atau stakeholder, semoga kegiatan penanaman pohon ini bisa berlanjut ke depannya," ujarnya pula.
Menurut Kapolres, peringatan hari jadi Bhayangkara menjadi refleksi serta motivasi menuju Polri yang presisi, karena kehadiran polisi di tengah masyarakat adalah sebuah keniscayaan yang harus dilakukan.
Menurutnya, polisi adalah pengemban fungsi kamtibmas, hadir sebagai alat perubahan sosial, melakukan dinamis keadaan sosial, agar masyarakat dapat melaksanakan kegiatan sosial dapat berjalan secara aman tanpa ada gangguan.
Ia memastikan, polisi akan selalu hadir di tengah masyarakat dalam kondisi apapun, mampu menjawab kebutuhan masyarakat, dan melayani serta dapat menyelesaikan permasalahan yang ada.