"Yang paling penting, upaya sosialisasi dan kampanye antikorupsi ini benar-benar tersampaikan dengan baik," kata Asisten III Pemerintah Provinsi Bengkulu Nandar Munadi pada rapat finalisasi persiapan kegiatan Roadshow Bus KPK, di Bengkulu, Senin.
Baca juga: Provinsi Bengkulu-KPK finalisasi penyelenggaraan Roadshow Bus KPK
Dia meminta organisasi pemerintahan daerah dan para aparatur sipil negara setempat untuk mengikuti sejumlah rangkaian kegiatan kampanye antikorupsi yang akan digelar KPK tersebut di provinsi itu.
"Roadshow Bus KPK ini melibatkan seluruh pihak, baik kepala daerah, pimpinan DPRD, OPD, siswa, dan masyarakat. terutama nanti pada saat peluncuran pada 31 Agustus 2023. Selama pelaksanaan roadshow ini, ASN dan OPD kalau tidak ada hal mendesak, standby mengikuti kegiatan yang dilaksanakan KPK," ucapnya.
KPK menggelar kegiatan Roadshow Bus KPK menelusuri provinsi-provinsi yang ada di Indonesia. Kali ini, Provinsi Bengkulu yang dikunjungi oleh tim lembaga antirasuah itu.
Nandar mengatakan peluncuran Roadshow Bus KPK direncanakan pada 31 Agustus 2023, kemudian dilanjutkan rangkaian berbagai kegiatan mulai 1-3 September 2023.
Baca juga: Jokowi: Sistem di KPK bagus namun tetap perlu evaluasi
Pada kegiatan tersebut, menurut dia, cukup banyak agenda sosialisasi antikorupsi yang digelar KPK, antara lain pencegahan dan kampanye antikorupsi serta gratifikasi di lingkungan pemerintahan daerah di provinsi itu.
Kemudian, kata dia, agenda lainnya yakni mengajak masyarakat dan para pelajar untuk menyadari pentingnya mencegah dan terlibat dalam mengawasi daerah untuk tidak terjerumus pada tindakan korupsi.
"Intinya pesan mencegah korupsi akan digelar KPK ke seluruh lapisan masyarakat, dengan melibatkan sampai anak sekolah. Ini perlu dukungan makanya dimohon bantuan dan dukungan semuanya,". ujarnya.
Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News