Jambi (ANTARA Bengkulu) - Kelompok Suku Anak Dalam di kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD), Jambi, membutuhkan pemasaran getah damar yang harganya lebih tinggi dari pemebli lokal.
Harga getah damar yang dimilik kelompok Suku Anak Dalam (SAD) itu tergolong rendah yaitu rata-rata Rp1.300 per kilogram, bila ada pemasaran khusus harga bisa lebih tinggi, kata Salah satu kelompok SAD atau orang rimba Ngalembo (27) di Jambi, selasa.
Ia mengharapkan, harga getah damar itu idealnya di atas Rp2.000 per kilogram karena untuk memperoleh damar di tengah hutan yang semakin sempit dan langka.
"Saat ini kondisi orang rimba sangat sulit, salah satu sumber penghasilan kami dengan mencari damar semakin susah karena damar hanya diperoleh dari hutan. Sementara hutan semakin sempit," ujarnya.
Menurut Ngalembo yang menjabat sebagai Menti atau panglima kelompok orang rimba ini, damar merupakan getah pohon meranti yang biasa tumbuh di dalam hutan rimba.
"Getah damar tidak kami sadap, getahnya menetes di dalam tanah. Kondisi hutan yang banyak beralih fungsi menjadikan pohon meranti semakin habis, ditambah kegiatan pembukaan lahan menyebabkan getah
damar yang berada di dalam tanah menjadi hancur," katanya.
Bersama salah satu organisasi pemerhati orang rimba di Jambi, yakni Komunitas Konservasi Indonesia (KKI) Warsi, kelompok orang rimba tengah mencari investor yang mau membeli getah damar produksi orang rimba.
Salah satu fasilitator KKI Warsi Jambi, Justisia Abdi mengatakan, dalam sebulan orang rimba di kawasan TNBD mampu mendapatkan getah damar antara satu hingga dua ton dalam satu bulan.
"Saat ini kami bersama perwakilan orang rimba tengah menjajaki salah satu investor yang tertarik membeli getah damar. Menurut investor ini, damar akan dibeli seharga Rp2.000 per kilogram," ujarnya.(ant)
Kelompok SAD Jambi butuh pemasaran getah damar
Selasa, 15 Mei 2012 15:41 WIB 4271
.....Kelompok Suku Anak Dalam di kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas (TNBD), Jambi, membutuhkan pemasaran getah damar yang harganya lebih tinggi dari pemebli lokal.....