Menlu Retno: Hubungan RI-China saling menguntungkan
Jumat, 23 Agustus 2024 16:39 WIB 993
"Terima kasih banyak telah menyelenggarakan pertemuan JCBC dan bagi saya, saya selalu senang bisa kembali ke Beijing dan pagi ini saya juga berkesempatan untuk lari pagi lagi di Beijing," kata Retno.
JCBC Indonesia-China ke-4 sebelumnya berlangsung di Jakarta pada 22 Februari 2023 antara Menlu Retno Marsudi dan Menlu China Qin Gang.
Dalam JCBC ke-4 itu, Retno menyebut salah satu yang disampaikan adalah permintaan agar berbagai hambatan dagang dapat diatasi.
Data investasi di Indonesia berdasarkan data Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) menunjukkan China merupakan mitra investasi terbesar ketiga Indonesia.
Pada 2023, investasi China di Indonesia tercatat sebesar 7,4 miliar dolar AS sedangkan pada kuartal pertama 2024, investasi dari China mencapai 1,87 miliar dolar AS ditambah investasi dari Hong Kong mencapai 1,89 miliar dolar AS.
Baca juga: Indonesia apresiasi langkah Slovenia akui Palestina
Baca juga: Menlu RI minta China jaga perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik
Salah satu sektor yang dibidik investasi China di Indonesia adalah transportasi dengan proyek utamanya kereta cepat Jakarta-Bandung Whoosh yang mencatat kecepatan hingga 350 km/jam. Proyek unggulan tersebut sebagian besar didanai China dengan investasi sebesar 7,3 miliar dolar AS dan telah melayani lebih dari 4 juta penumpang sejak beroperasi pada 17 Oktober 2023.
Sementara di bidang perdagangan, China tercatat menjadi mitra dagang terbesar Indonesia.
Berdasarkan data Bea Cukai China, nilai perdagangan China-Indonesia pada 2023 tercatat sebesar 139,41 miliar dolar AS. Rinciannya, ekspor Indonesia sebesar 74,21 miliar dolar AS dan impor Indonesia dari China sebesar 65,2 miliar dolar AS.
Pada kuartal pertama 2024, nilai perdagangan mencapai 33,57 miliar dolar AS dengan nilai ekspor Indonesia sebesar 16,94 miliar dolar AS dan impor sebesar 16,61 miliar dolar AS.
Studi bahasa Indonesia juga sudah diajarkan di 25 perguruan tinggi di seluruh China. Yang terbaru adalah didirikannya Rumah Budaya Indonesia di Tianjin Foreign Studies University bekerja sama dengan Universitas Brawijaya.