Bengkulu (Antara) - Badan Ketahanan Pangan (BKP) Provinsi Bengkulu menyediakan 10 ton beras relatif murah seharga Rp7.500 per kilogram untuk dijual pada pertengahan bulan suci Ramadhan.
Kepala BKP Provinsi Bengkulu, Muslih di Bengkulu, Selasa mengatakan penjualan beras murah tersebut bagian dari upaya menstabilkan harga beras di pasaran.
"Beras kualitas premium dijual dengan harga murah untuk menstabilkan harga beras di pasaran," kata Muslih.
Ia mengatakan, beras tersebut dijual dengan kemasan dua kilogram dan lima kilogram dengan membatasi pembelian maksimal lima kilogram per kepala keluarga.
Beras murah kualitas premium itu diolah oleh kelompok tani dengan sistem subsidi pembelian gabah dari pemerintah.
"Pemerintah membantu Rp100 juta per gapoktan dan mereka mengolah gabah menjadi beras kualitas tinggi yang dijual jauh di bawah harga pasar," kata Muslih.
Subsidi yang diberikan dalam program ini hampir 50 persen dari harga beras yang dijual di pasaran mencapai Rp12.000 per kilogram untuk kualitas premium.
Penjualan beras murah itu dibagi di sejumlah tempat Kota Bengkulu, Kabupaten Mukomuko, Rejanglebong, Lebong, Bengkulu Utara, Kaur, Kepahiang dan Bengkulu Tengah.
Sebelumnya Badan Urusan Logistik (Bulog) Bengkulu menyatakan persediaan beras di gudang Bulog yang terdapat di Kota Bengkulu dan sejumlah kabupaten cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan hingga Idul Fitri 2016.
"Persediaan beras di gudang-gudang Bulog lebih dari 10 ribu ton sehingga masyarakat tidak perlu panik belanja menjelang Ramadhan hingga Idul Fitri," kata Kepala Bulog Bengkulu, Imran Rasidi Abdullah.
Menurut Imran, persediaan beras yang mencapai 15 ribu ton cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga delapan bulan ke depan.
Beras Bulog terdapat di gudang Kota Bengkulu, Kabupaten Rejanglebong, Kabupaten Lebong, Bengkulu Selatan dan Kabupaten Mukomuko.***3***
BKP Bengkulu sediakan 10 ton beras murah
Selasa, 7 Juni 2016 17:10 WIB 1752