Kota Bandung (ANTARA) - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan permohonan maaf kepada istrinya, Atalia Praratya, serta kepada publik atas kegaduhan yang terjadi dalam kehidupan pribadinya.
Dalam pernyataan tertulis yang diterima di Bandung, Selasa, Ridwan Kamil mengakui adanya kekhilafan dan kesalahan yang ia lakukan selama 29 tahun menjalani pernikahan bersama Atalia.
“Saya mengakui selama 29 tahun pernikahan, saya banyak melakukan kekhilafan dan dosa kepada istri saya Atalia, sehingga perpisahan ini adalah hak beliau untuk bahagia dalam hidupnya tanpa ada saya di dalamnya,” ujar Ridwan Kamil.
Ia secara khusus menyampaikan permohonan maaf kepada Atalia serta mendoakan yang terbaik untuk mantan pendamping hidupnya tersebut.
Dirinya juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pihak yang terdampak akibat kegaduhan yang muncul dari persoalan pribadinya.
“Dari hati saya yang terdalam, dengan ini saya menghaturkan permohonan maaf kepada semua pihak dan semua yang terdampak atas kegaduhan yang tidak seharusnya,” katanya.
Selain itu, ia memohon ampun kepada ibundanya atas segala khilaf dan dosa sebagai seorang anak, serta menyampaikan permohonan maaf kepada anak-anaknya yang turut terdampak oleh peristiwa tersebut.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada pihak-pihak lain yang terbawa dalam rangkaian peristiwa yang dialaminya, seraya menegaskan bahwa seluruh kesalahan dan kekhilafan sepenuhnya berada pada dirinya.
Mengakhiri pernyataannya, Ridwan Kamil berharap diberikan kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih bertakwa.
“Semoga Allah, sang maha pengampun, memberikan ridha untuk memberi saya kesempatan menjadi pribadi yang lebih baik,” kata dia.
