Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Direktur Eksekutif Polcomm Institute Heri Budianto, di Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Selasa, mengatakan permainan politik uang dalam pemilu di daerah ini ditengarai dilakukan secara masif.
"Di Bengkulu ini sebenarnya yang harus kita tingkatkan literasinya adalah masyarakat antipolitik uang terutama dalam pemilu legislatif, tetapi pada Pemilu Legislatif 2014 lalu kami menemukan permainan politik uang ini sangat luar biasa dan dilakukan secara masif," katanya pula.
Permainan politik uang atau money politics yang dilakukan secara masif ini, ujar dia, dilakukan karena di wilayah itu masih banyak pemilih tradisional serta masyarakat ekonomi menengah ke bawah, dengan cara-cara yang digunakan terbagi dalam paket-paket.
Mulai dari paket perorangan, paket per keluarga dan dilakukan sebelum pemilihan dan pascapemilihan.
Praktik kotor oknum politisi instan yang hanya mengejar kemenangan itu, semakin ditutupi oleh undang-undang, aturan-aturan KPU, sehingga semakin kreatif mereka mencari celah untuk melakukan politik uang.
"Ke depan harus ada sinergi antara KPU, Bawaslu, dan kepolisian, karena ini tidak main-main lagi. Pelaku politik uang, para kandidat itu akan langsung didiskualifikasi dan dipidana," ujarnya lagi.
Penerapan sanksi tegas bagi pelaku politik uang ini, kata Heri Budianto yang merupakan putra asli Bengkulu ini, adalah KPU, Bawaslu dan kepolisian harus berani mengambil tindakan tegas, karena selama ini Bengkulu belum memiliki preseden buruk terhadap penyelenggaraan Pemilu.
Adanya kejadian operasi tangkap tangan (OTT) oleh petugas kepolisian di Garut, Jawa Barat terhadap penyelenggara pemilu yang bermain-main dengan oknum politikus untuk mencari kekayaan, harus menjadi potret agar mereka menjalankan tugasnya dengan baik dan netral.
Dia mengimbau kalangan masyarakat Provinsi Bengkulu agar menjadi pemilih cerdas, dengan jalan cerdas memilih pemimpin, cerdas memilih wakil rakyat dengan memilih orang yang mengakar di masyarakat dan tidak terlibat dalam permainan politik uang.
Politik uang masif di Bengkulu
Selasa, 27 Februari 2018 23:08 WIB 1232
...Praktik kotor oknum politisi instan yang hanya mengejar kemenangan itu, semakin ditutupi oleh undang-undang, aturan-aturan KPU, sehingga semakin kreatif mereka mencari celah untuk melakukan politik uang...