Bidang Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, berharap bantuan pemerintah pusat untuk menambah “Traffic Light’ atau lampu pengatur lalu lintas di pusat kota kabupaten setempat.

Kabid erhubungan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Aman Setiawan dalam keterangannya di Mukomuko, Kamis, berharap bantuan pemerintah pusat untuk menambah traffic light di pusat kota kabupaten tepatnya di persimpangan jalan di Desa Ujung Padang, Kecamatan Kota Mukomuko.

Baca juga: DKP Mukomuko targetkan sertifikasi tanah gratis tuntas September

“Persimpangan jalan ini rawan kecelakaan karena akses jalan menuju Badan Keuangan Daerah (BKD) setempat, hotel dan rumah sakit sehingga banyak kendaraan yang melintas di jalan ini,” ujarnya.

Ia mengatakan, hampir setiap hari terutama pada pagi hari terjadi kepadatan arus lalu lintas kendaraan baik sepeda motor maupun mobil yang melintas di persimpangan jalan ini.

Bahkan, kata dia, tidak jarang terjadi antrean kendaraan yang cukup panjang ketika ada mobil yang parkir di pinggir jalan depan warung sate yang berada di persimpangan jalan di daerah ini.

Ia menyatakan, petugas dari perhubungan dan polisi sering mengatur lalu lintas kendaraan yang melintas di persimpangan jalan ini untuk mengantisipasi terjadi antrean panjang kendaraan.


Baca juga: Pemkab Mukomuko usulkan peremajaan 397,64 hektare sawit petani

Ia mengatakan, pihaknya akan segera mengusulkan penambahan traffic light ke pemerintah pusat, termasuk mengusulkan perbaikan salah satu traffig light yang rusak di daerah ini.

Pihak Balai Pengelola Transportasi Darat (PTD) Wilayah VI Bengkulu dan Lampung sebelumnya berencana memperbaiki lampu lalu lintas di Kelurahan Bandar Ratu, yang rusak, tetapi sampai sekarang belum ada realisasinya.

Satu "Traffic Light" yang dipasang oleh pihak Balai PTD Wilayah VI Bengkulu dan Lampung di Kabupaten Mukomuko sejak sebulan terakhir tidak berfungsi, sehingga mengakibatkan arus lalu lintas kendaraan dalam kota kabupaten setempat menjadi semrawut.

Lampu lalu lintas yang dipasang di dalam kota kabupaten setempat ini tidak hanya sekali ini saja mengalami gangguan, tetapi lampu ini sebelumnya juga mengalami gangguan sehingga menganggu kelancaraan lalu lintas kendaraan di dalam kota kabupaten setempat.

Ia menyatakan, instansinya berharap pemerintah pusat menghibah traffic light ini agar instansinya ini bisa mengusulkan anggaran untuk perbaikan traffic light yang bersumber dari APBD.


Baca juga: Pabrik minyak kelapa sawit di Mukomuko diminta tanam pohon atasi pencemaran udara
Baca juga: Mukomuko berupaya melestarikan ikan mikih

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2019